Persiapan MTQ Capai 85 Persen

CIPUTAT TIMUR-Persiapan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke- 14 Kota Tangsel mencapai 85 persen. Panggung utama yang berada di Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah dipasang.
 Camat Ciputat Timur, Hamdani HS selaku tuan rumah menjelaskan, semua tahapan ajang yang dilangsungkan pada 8-11 Februari ini terus dilakukan siang dan malam. Panggung utama sudah terpasang, di depan Fakultas Kedokteran dengan menyiapkan bangku sebanyak 800 unit untuk tamu undangan.
 “Arena utama atau panggung utama kapasitasnya delapan ratus hingga seribu saat pembukaan MTQ sekaligus pelaksanaan pawai ta'aruf,” ujarnya kemarin sore.
 Ada 15 titik arena yang bakal menjadi tempat pelaksanaan MTQ. 15 titik ini bakal digunakan bagi masing-masing cabang lomba. Mulai dari tilawah ASN atau lansia, tilawah dewasa, tilawah anak dan remaja, hafalan 10 dan 20 juz, tafsir Bahasa Indonesia dan Inggris dan lain sebagainya.
 “Lima belas titik arena ini dibagi di dua kelurahan, yaitu Kelurahan Cirendeu dan Kelurahan Pisangan. Paling banyak di Kelurahan Cireundeu bahkan lurahnya memantau siang malam di lokasi arena,” jelasnya.
 Termasuk selama pelaksanaan MTQ 8-11 ini bakal dibuka stand bazar, dengan tujuan dapat mendongkrak sektor ekonomi. Diharapkan masyarakat berbondong-bondong untuk mensukseskan acara ini. Selain datang mendengarkan lantunan ayat suci Al Quran juga bisa berbelanja untuk kebutuhan sehari-hari.
 “Kami mengajak seluruh masyarakat Ciputat Timur khususnya dan umumnya masyarakat Tangsel untuk hadir dalam mensukseskan MTQ ke 14 ini. Semoga dapat membawa keberkahan untuk masyarakat Ciputat Timur dan Tangsel,” tambah ia.
 Sesuai arahan Walikota Tangsel Benyamin Davnie, MTQ ini berbeda dengan MTQ sebelumnya.  MTQ moderasi beragama, sehingga seluruh unsur agama akan hadir, terutama pada saat pawai taaruf. Ini baru pertama kali.
 “Animo masyarakat sangat tinggi, maka sesuai dengan arahan pimpinan menampilkan inovasi-inovasi dan keunggulan-keunggulan wilayah masing-masing. Untuk jumlah dari masing-masing kecamatan sekitar 750 peserta  saat pawai ta'aruf,” tambah ia.
 Untuk pawai ta'aruf sendiri start dari Penerbad Pondok Cabe dengan jarak kurang lebih 1,6 kilometer. Untuk mengurai kemacetan seluruh kendaraan terparkir di titik start, dan peserta pawai ta'aruf jalan menuju panggung kehormatan berlokasi di depan Gedung Pusat Studi Al Quran/ Lentera Hati.
 “Teknisnya, seluruh peserta pawai taaruf dari garis start di  Penerbad. Kendaraan terpusat di sini. Dengan tujuan mengurai kemacetan yang nanti akan diatur oleh petugas lalu lintas baik dari Dinas Perhubungan, Kepolisian dan TNI serta jajaran Satpol PP dan Trantib yang ada di wilayah,” bebernya.
 Pawai ta'aruf pada Rabu (8/2) pukul 13.00WIB. Kemudian malam harinya pembukaan di panggung utama dengan dihadiri seluruh pucuk pimpinan Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan, Sekda Kota Tangsel Bambang Noertjahjo serta seluruh jajaran forkopimda, baik dari Polres, BNN, Kejari, BPN, Dandim, Kantor Kementerian Agama, dan seluruh Lembaga vertikal yang ada di Tangsel, termasuk tokoh agama, alim ulama, dan ormas Islam.
 “Kamis tanggal 9 Februari pagi dimulai lomba-lomba yang tersebar di seluruh arena. Untuk memaksimalkan pelaksanaan lomba dan arena berjalan lancar, kami memberikan tugas bagi masing kelurahan. Tujuannya supaya semua berjalan lancar dan komunikasinya mudah,” beber ia.
 Berbagai spanduk telah terpasang di titik-titik strategis sebagai tanda menyambut kemeriahan MTQ ke 14 setelah pandemic Covid-19. Diharapkan seluruh masyarakat Ciputat Timur bahu membahu dalam mensukseskan syiar Islam. 
 “Target tuan rumah adalah sukses pelaksanaan. Sukses juga prestasinya. Bagaimanapun juga kami sebagai tuan rumah harus memberikan pelayanan yang terbaik bagi peserta dari seluruh kecamatan se-Kota Tangsel,” tutupnya.