Benyamin: Produk UMKM Mau Laku? Harus Inovatif

SERPONG-Digitalisasi menjadi salah satu bagian terpenting dalam membantu meningkatan perekonomian para pelaku UMKM di Kota Tangsel. Pemerintah Kota (Pemkot) juga akan selalu memonitor perkembangan UMKM itu.

 Demikian diungkapkan Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie saat menghadiri acara Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) dalam pelatihan promosi digital produk UMKM di Serpong, kemarin. “Digitalisasi itu sudah menjadi bagian dari perputaran ekonomi kehidupan kita,” ujarnya.

Menurut Benyamin, pelatihan yang dilakukan oleh Dinkop UKM ini dikhususkan untuk promosi melalui digital, bagi para produk-produk UMKM di Tangsel.
 Dirinya menambahkan, dalam mempromosikan produk UMKM melalui digital, produknya harus menjadi pembeda dari produk yang lain.

 “Yang kedua khusus produk UMKM kalau mau secara digital ini laku harus ada pembedanya dari produk yang lain,” ungkapnya.
 Benyamin berpesan kepada para peserta UMKM di Tangsel untuk menekankan inovasi pada produk-produk yang dijual. Sehingga bisa menjadi pembeda dari produk yang lain.

“Contohnya pisang, Pontianak bikin pisang kipas, sama seperti pisang lainnya, dengan kreativitas seperti itu akhirnya penjualannya bertambah,” terangnya.
 

Benyamin menuturkan, pelatihan ini tidak hanya akan diikuti oleh 50 peserta yang saat ini hadir, ke depannya akan ada peserta lainnya yang diundang. “Nanti ada pengukuran berapa pertumbuhan pemasukan dan penjualan mereka, karena kita hadirkan juga para expert dalam hal itu. Jadi terus kita monitor berapa pertumbuhannya, laku gak? Kalau dia minus dimana persoalannya, nanti kita bantu,” pungkasnya.