Nongkrong Di Restoran Malaysia

JAKARTA - Suasana guyub penuh canda terlihat saat para menteri nongkrong di sebuah restoran, di Kuala Lumpur, Malaysia. Salah satu guyonan yang bikin para menteri tertawa lepas adalah soal "koalisi permanen" dan canda Prabowo ke Mahfud MD.

Susana akrab di antara para menteri Jokowi itu terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial, kemarin. Dalam video berdurasi satu menit itu, para menteri tampak sedang berkumpul di sebuah restoran.

Menurut Deputi bidang Proto­kol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, video itu diambil di restoran hotel tem­pat Presiden Jokowi menginap. Video direkam pada Kamis pagi. Saat itu, para menteri sedang menunggu Jokowi yang akan menemui PM Malaysia Anwar Ibrahim di kediamannya.

Sambil menunggu Jokowi turun dari kamar, para menteri ini rupanya nongkrong bareng di restoran tersebut. Terlihat para menteri mengelilingi sebuah meja kecil yang di atasnya ter­saji beberapa cangkir kopi dan peralatan makan yang disusun rapi di atas piring kecil.

Di sisi kiri meja, tampak Menaker Ida Fauziyah, lalu Menhan Prabowo Subianto, dan Mendag Zulkifli Hasan. Di sisi kanan meja tampak Mensesneg Pratikno, Mendagri Tito Karnavian, dan Men­kopolhukam Mahfud MD.

Duduk di ujung meja adalah Menteri Investasi Bahlil Lahada­lia. Semua menteri yang hadir ini su­dah tampil rapi dengan mengenakan batik lengan panjang.

Tawa para menteri ini mulai pe­cah ketika berguyon soal koalisi permanen. Bahlil yang mengawali. Melihat latar belakang parpol yang duduk di meja tersebut, Bahlil ke­mudian melontarkan guyonan koalisi permanen. "Ini yang disebut dengan koalisi permanen," kata Bahlil, yang disambut tawa.

Prabowo langsung menanggapi guyonan tersebut seolah membenar­kan pernyataan tersebut. "Jadi, saya dipanggil Presiden ke Kuala Lumpur dalam rangka apa?," tanya Prabo­wo. "Membahas Koalisi Permanen," sambar Bahlil, sambil tertawa.

Prabowo mengangguk mendengar jawaban itu. Para menteri lain ikut tertawa mendengar guyonan itu.

Prabowo lalu kembali bicara. Eks Danjen Kopassus itu mengatakan prinsip hidupnya sebagai mantan tentara itu simpel saja.

Hidup jangan dibikin rumit. Kalau kita sudah gabung dalam satu kapal, sudah percaya sama nakhoda sajalah," kata Prabowo. "Bener nggak?," tanya Prabowo, sambil melirik kepada Tito Karnavian yang mantan jenderal polisi bintang empat itu. Semua menteri yang ada di tempat tersebut pun ter­tawa lepas.

"Paling enak itu Pak," kata Bahlil. Zulkifli Hasan yang duduk persis di samping kiri Prabowo langsung menimpali. "Udah ngapain mumet-mumet," ujarnya, sambil terkekeh.

Video kemudian berlanjut saat Bahlil ingin mengajak berfoto ber­sama. Tampak mantan Ketum HIPMI itu menarik tangan Prabowo agar berdiri untuk foto bareng. "Ayo foto dulu, Pak," ajak Bahlil.

Yang diajak diam saja tak juga berdiri. Prabowo lalu mengungkap­kan keengganannya sambil menunjuk Mahfud MD yang duduk di depan­nya. Rupanya ia tak mau dianggap kurang ajar karena berdiri di depan bosnya. "Pak Menko ini atasan saya lho. Kualat nanti," kata Prabowo yang lagi-lagi disambut tawa para menteri.

"Tahun depan kumaha engke (ta­hun depan lihat saja nanti)," lanjut Prabowo yang berniat untuk kembali nyapres. Para menteri pun kembali tertawa.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Ma­laysia pada Kamis (8/9). Dalam kun­jungan tersebut ada beberapa agenda yang dilakukan Jokowi. Misalnya melakukan pertemuan dengan PM Anwar Ibrahim.

Jokowi lalu blusukan ke Pasar Chow Kit di Kuala Lumpur, yang terletak di area dikenal sebagai "Little Jakarta" karena banyak WNI yang bekerja dan tinggal di sekitar sana. Setelah itu, Jokowi bertemu dengan Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah di Istana Negara, Kuala Lumpur, pada sore harinya.