Belanja APBN Kudu Berbasis Kesejahteraan
Dana Stunting Bukan Buat Rapat Dan Perjalanan Dinas
JAKARTA - Senayan mengingatkan agar postur belanja dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024 harus benar-benar diperuntukkan untuk kesejahteraan rakyat. Jangan lagi ada anggaran negara untuk penanganan stunting malah dihabiskan untuk rapat dan perjalanan dinas.
Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, DPR bersama Pemerintah telah melakukan pembahasan dan menyepakati Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal APBN Tahun Anggaran 2024. Adapun tema pembangunan untuk tahun 2024 adalah ‘Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan’.
Puan bilang, tahun 2024 merupakan tahun terakhir dari Pemerintahan Periode 2019-2024. Untuk itu, Pemerintah diminta lebih fokus menjalankan program kerja dalam penuntasan pencapaian berbagai target sasaran akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020–2024. Serta menciptakan landasan pembangunan yang kokoh bagi periode pembangunan selanjutnya.
“Jaga kemampuan fiskal untuk dapat menjalankan agenda pembangunan nasional, pelayanan umum pemerintahan, dan program strategis nasional di tengah perekonomian global yang belum kondusif. Penguatan sinergi kebijakan fiskal, moneter, dan sektor riil untuk menjaga stabilitas ekonomi harus terus dilakukan secara efektif,” tegas Cucu Bung Karno ini dalam Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang Pertama Tahun 2023-2024 di Gedung Parlemen, Jakarta, kemarin.
Sejak 2019, lanjut Puan, Pemerintah selalu menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan belanja negara yang berkualitas sebagai upaya mempercepat upaya peningkatan kesejahteraan rakyat.
Nah, salah satu program yang masih perlu ditingkatkan kualitas dan efektivitasnya adalah program penanganan stunting yang anggarannya banyak digunakan untuk belanja tidak penting.
Dia lalu mengulang pernyataan Presiden Presiden Jokowi yang ternyata pelaksanaan anggaran untuk program stunting sebagian besar habis untuk rapat dan perjalanan dinas. Anggaran stunting sebesar Rp 10 miliar, namun yang dibelanjakan langsung ke rakyat hanya sebesar Rp 2 miliar. Sisanya Rp 8 miliar dipergunakan untuk perjalanan dinas, rapat-rapat, penguatan dan pengembangan.
Menjadi harapan semua, bahwa belanja negara ke depan, khususnya pada tahun anggaran 2024, seluruh program di kementerian/lembaga akan semakin berkualitas. Ini ditunjukkan dengan alokasi anggaran yang manfaatnya langsung dirasakan oleh Kelompok Penerima Manfaat (KPM), adalah rakyat,” wantinya.
Puan menuturkan, Pemerintah memperkenalkan konsep anggaran berbasis kesejahteraan atau wellbeing budget dalam pokok-pokok kebijakan fiskal APBN tahun anggaran 2024. Konsep anggaran ini lebih menitikberatkan kinerja APBN untuk pencapaian peningkatan kesejahteraan rakyat secara langsung.
Anggaran berbasis kesejahteraan ini pula yang menjadi acuan di setiap kementerian/lembaga dalam dalam mengusulkan anggaran APBN.
“Implementasi komitmen Pemerintah untuk menjalankan anggaran berbasis kesejahteraan pada APBN tahun anggaran 2024 dapat menjadi legacy penyusunan APBN selanjutnya,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Puan juga bersyukur Indonesia menjadi negara terbaik dunia dalam penanganan Covid-19, sebagaimana dilansir Badan Kesehatan Dunia PBB pada tahun 2022 lalu.
Sebelumnya, John Hopkins University juga menyampaikan Indonesia sebagai One of The Best in The World dalam menurunkan kasus Covid-19.
“Atas capaian ini, marilah kita bersama memberikan apresiasi kepada seluruh komponen bangsa dan anak bangsa, yang telah bergotong royong mengatasi pandemi Covid-19 ini,” ajaknya.
Puan bilang, pengalaman kita sebagai bangsa dan negara mampu membuktikan bahwa semangat gotong royong mampu menghadapi dan mengatasi persoalan dan ancaman sebesar apa pun.
LInilah kekuatan bangsa dan nasional kita, yaitu gotong royong, jiwa bangsa Indonesia,” jelasnya
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu