Buruh Harian Lepas Nyambi Jadi Penadah Motor Curian
SERPONG-Seorang buruh harian lepas yakni, SN nekat menjadi penadah motor hasil curian. Aktivitas SN akhirnya terendus polisi. Aparat kepolisian berhasil membekuknya beserta 22 unit motor hasil curian.
Wakapolres Tangsel, Kompol Riskyadi Saputro mengatakan, penangkapan SN merupakan perkembangan kasus curanmor yang terjadi di Kota Tangsel.
"Opsnal Reskrim Polres Tangsel langsung melakukan penyelidikan dimana dalam proses tersebut pihak Opsnal Reskrim menemukan penadahnya. Ternyata ditemukan dari penadah tersebut ada 22 unit motor," katanya.
Dia menjelaskan, penadah berencana menjual motor hasil curian tersebut secara utuh dengan harga berbeda-beda. Motor bodong atau tanpa dokumen ini akan ditawarkan di kisaran harga Rp 5 juta secara offline dan online. "Tersangka mengambil keuntungan Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu untuk satu unit motor yang berhasil dijual," ujarnya.
Wakapolres melanjutkan, dengan barang bukti yang didapat ini, masyarakat Tangsel dan sekitarnya bisa mendatangi Mapolres Tangsel untuk memeriksa apakah ada kendaraan warga yang hilang dicuri.
“Masyarakat tak perlu khawatir, sebab penyerahan motor tidak dipungut biaya atau gratis, penyerahan hanya dokumen lengkap terkait kendaraan yang hilang,” pungkasnya.
Lifestyle | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu