Jalin Kerjasama Pengelolaan Sampah dengan Kabupaten Lebak, Benyamin Targetkan Angkut 500 Ton per Hari

CIPUTAT - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) menjalin kerjasama dengan Kabupaten Lebak. Salah satunya, berkaitan dengan pengelolaan sampah. 

Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, Senin (2/10/2023). 

"Saya sudah menandatangani kerjasama beberapa sektor, pendidikan, kesehatan, termasuk di dalamnya lingkungan hidup yang berkaitan dengan pengelolaan sampah," ungkap Benyamin. 

Berdasarkan nota kesepakatan yang telah ditandatangani itu, nantinya Pemkot Tangsel akan bekerjasama terkait pembuangan sampah yang akan dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Dengung, Kabupaten Lebak. 

"Jadi kabupaten lebak itu punya lokasi di Dengung, itu masih banyak yang bisa kita manfaatkan. Nanti akan dibahas oleh Dinas Lingkungan Hidup. Tapi intinya kita sudah mempunyai kesepakatan terkait pengelolaan sampah antara dua pihak," ujar Benyamin. 

Benyamin menuturkan, kerjasama itu paling lambat akan mulai berlangsung sejak tahun depan. 

"Mulai 2024. Sekarang kita selesaikan dulu dengan Cilowong. MoU kerjasama 15 tahun, tapi nanti dalam perjanjian sampahnya sangat tergantung kedua belah pihak," imbuhnya. 

Jika telah berjalan, Ia menargetkan bakal mengirim hingga 500 ton sampah per harinya. 

"Saya targetkan maksimal kapasitas puncaknya 500 ton per hari tergantung armada tergantung jarak tempuh. Nanti strateginya sewa (truk-red), pihak ketiga lelang. Jadi terserah mau pakai 200 truk, 30 truk mau seberapapun kita minta 500 ton," paparnya. 

Benyamin memaparkan, alasan pihaknya melirik TPA Dengung sebagai tujuan pembuangan sampah menggantikan TPA Cipeucang yang kini telah penuh. 

"Nih ada Dengung yang lokasinya jauh dari penduduk, enak segala rupa, saya lihat langsung ke lokasinya," tandasnya.