Pasutri Berbondong-bondong Ikut Program Bayi Tabung Demi Dapat 'Baby Dragon', Ada Apa?

SERPONG - Usai menikah, banyak pasangan suami istri yang berharap akan kehadiran buah hati mereka. Beragam cara pun dilakukan, mulai dari pembuahan alami sampai program bayi tabung. Menjelang 2024, banyak pasutri yang ingin bayinya memiliki shio naga. 

Spesialis obstetri dan ginekologi dr Gita Pratama, SpOG, FER, MscRep, menjelaskan bahwa terjadi peningkatan kunjungan layanan bayi tabung atau IVF. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan 'baby dragon', alias bayi dengan shio naga. 

"Setelah ada informasi terkait program in vitro fertilization (IVF) 'baby dragon' di media sosial, terlihat adanya peningkatan jumlah kunjungan pasangan suami istri yang berkonsultasi tentang hal ini," katanya, Selasa (14/11/2023).

Senada dengannya, dr Ivan Sini, SpOG, mengungkap bahwa memang ada peningkatan untuk program kesuburan ini. Sebab, anak dengan shio naga dipercaya bisa membawa kesuksesan dan keberuntungan. 

"Saat ini memang di beberapa komunitas ada peningkatan minat untuk program kesuburan," jelas dr Ivan.

Namun, program bayi tabung tersebut harus dilakukan dengan persyaratan tertentu. Pasangan suami istri pun harus menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Untuk istri, dilakukan pemeriksaan USG untuk mengetahui cadangan ovarium serta kelainan seperti kista atau mioma. Sementara untuk suami, dilakukan analisis sperma. 

Pasutri juga disarankan untuk mulai menjalani pola hidup sehat sebelum menjalani program bayi tabung seperti berolahraga, makan sehat, mengonsumsi vitamin, mengurangi gula dan kafein, serta berhenti konsumsi rokok dan alkohol.