Survei Bukan Hasil Pemilu Sesungguhnya

JAKARTA - Partai Gerindra tak mau terlena meski duet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi langganan juara di bursa hasil survei soal capres-cawapres. Capaian itu untuk memicu semangat.

Partai Gerindra tak mau terlena meski duet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi langganan juara di bursa hasil survei soal capres-cawapres. Capaian itu untuk memicu semangat.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani tidak jumawa dengan tren positif jagoannya di bursa Pilpres 2024. Muzani meminta partai koalisi dan relawan pendukung tidak terlena atas hasil survei tersebut.

"Kami ingatkan kepada se­luruh partai koalisi pendukung dan simpatisan Prabowo-Gibran, jangan sampai itu meninabobo­kan kita. Karena ini hasil survei, bukan hasil pemilu yang sesungguhnya," kata Muzani.

Menurutnya, hasil Pemilu sesungguhnya baru akan terlihat saat hari pencoblosan 14 Februari 2024. Hasil survei yang ada saat ini menjadi penyemangatkerja pemenangan Prabowo-Gibran untuk satu putaran.

"Sekali lagi kami anjurkan ke­pada semua partai koalisi, semua relawan pendukung Prabowo-Gibran agar tetap bekerja keras yakinkan masyarakat di kota, di desa, di tempat tinggal ma­sing-masing untuk menjadi­kan pilihan nomor 2 pasangan Prabowo-Gibran sebagai pilihan terbaiknya yang akan dipilih 14 Februari tahun depan," katanya.

Sebelumnya, pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka kembali unggul di bursa Pilpres 2024. Kali ini, Survei dan Polling Indonesia (SPIN) mencatat paslon nomor urut 2 ini meraih 43 persen dari kompetitornya.

“Pasangan Calon Prabowo-Gibran tampil sebagai pemenang dalam pertarungan tiga paslon. Catatannya, 43 persen publik akan memilih pasangan ini,” ujar Direktur Eksekutif SPIN Igor Dirgantara, saat merilis hasil survei secara daring, Senin (27/11/2023).

Di dalam rilis survei teranyarnya itu, SPIN mencatat di posisi kedua ditempati psalon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan dipilih responden sebanyak 26,1 persen. Ada selisih sebesar 16,9 persen antara Prabowo-Gibran dengan Ganjar Mahfud.

Sementara, duet Anies Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar, meraih 22,7 persen.

Menurutnya, duet Ganjar-Mahfud bisa dikatakan mengalami kondisi yang stagnan dan semakin tertinggal jauh. Bahkan, survei SPIN juga menyatakan berpotensi disalip pasangan calon Anies-Muhaimin.

Bahkan, Survei SPIN juga turut menganalisa jika terjadi Pilpres dua putaran, yang akan bertarung hanya tersisa pasangan calon Prabowo-Gibran versus Anies-Muhaimin.

Survei SPIN juga mengungkap data perihal persebaran elektabilitas dari lintas generasi terha­dap pasangan Capres-Cawapres.

Hasilnya, Prabowo-Gibran menjadi favorit dari lintas generasi. Dimulai dari Gen Z, Gen Y (Milenial) dan Gen X.

“Pasangan calon Prabowo-Gibran mendapat dukungan ter­besar dari generasi muda Z 48,4 persen, Y (Milenial) 48,5 persen dan X 40,7 persen,” papar Igor.

Diketahui, sebanyak 56,0 persen DPT Pemilu 2024 mayoritas diisi Gen Z dan Gen Y sehingga sangat tepat bagi Prabowo menunjukkan komit­mennya mengakomodir Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapresnya yang mewakili generasi muda.

Survei ini dilakukan periode 1-10 November 2023 dengan wilayah sebaran sampel terse­bar di 38 Provinsi di Seluruh Indonesia.

Adapun, jumlah sampel se­banyak 2178 responden di­lakukan dengan teknik sampel Multistage Random Sampling dibantu dengan Bantuan Kuisioner. Margin of Error survei ini kurang lebih 2,1 persen denganLevel of Confidence sebesar 95 persen.