Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Indonesia Vs Vietnam, Kemenangan Harga Mati
JAKARTA - Tuan rumah Indonesia bertekad meraih kemenangan saat menjamu Vietnam di laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion GBK, Jakarta, malam ini. Tiga poin menjadi harga mati bagi Tim Garuda berpeluang lolos ke babak selanjutnya.
Rasa percaya diri itu digaungkan bek kanan Timnas Indonesia Sandy Walsh dalam jumpa pers di Stadion GBK, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Menurutnya, skuad Garuda ingin menjaga momentum setelah mencetak sejarah lolos ke babak sistem gugur di Piala Asia 2023 Qatar. Dari ajang tersebut, Indonesia juga punya modal menang atas Vietnam pada fase grup.
“Rivalitas itu kami rasakan di Piala Asia. Kami tahu betapa penting pertandingan ini. Kami terus membangun tim. Vietnam pasti akan memberi pertarungan sengit dan kami bersiap untuk melakukannya (menang) lagi,” kata Sandy Walsh.
Sandy bermain solid pada laga itu. Dia bermain penuh dengan satu sapuan, satu cegatan, satu tekel, 53 sentuhan, 40 umpan dengan akurasi 78 persen, dua umpan lambung sukses dari empat kesempatan, satu umpan kunci.
Selain itu, menurut data Sofascore, tiga kemenangan duel dari tujuh kesempatan, empat kemenangan duel bola atas dari enam kesempatan, dua tembakan tepat sasaran, satu tembakan tidak tepat sasaran, dan satu dribel sukses.
Pertandingan melawan The Golden Stars -julukan Vietnam, akan krusial bagi Indonesia yang sangat membutuhkan poin penuh untuk mendongkrak posisi dalam klasemen Grup F karena baru mengoleksi satu poin dari hasil imbang 1-1 melawan Filipina, November tahun lalu.
“Pertandingan besok adalah hal yang sangat penting. Persiapan kami berjalan baik. Meski kami kehilangan beberapa pemain inti, akan tetapi kami berada dalam kondisi baik,” katanya.
Selain itu, kata Sandy, kemenangan juga sangat penting jika mengingat rivalitas tinggi antara Indonesia dan Vietnam.
Kami tahu seberapa pentingnya pertandingan ini. Vietnam selalu memberi perlawanan berat ke Indonesia dan saya yakin hal serupa juga akan terjadi besok,” ucap pemain klub Liga Belgia KV Mechelen itu.
Pada kesempatan sama, Pelatih Shin Tae-yong (STY) kemungkinan besar akan menyiapkan komposisi berbeda terutama di lini belakang. Pasalnya, dua palang pintu yang kerap dipakai STY yakni Jordi Amat dan Elkan Baggot cedera.
Sementara, kapten Asnawi Mangkualam tak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning. Meski kehilangan beberapa pemain kunci, STY yakin dengan kedalaman skuad yang ada.
“Beberapa pemain cedera tak bisa bermain tapi kami punya cukup pemain (pengganti), ada pemain-pemain lain. Saya yakin mereka bisa menunjukkan yang terbaik besok,” ujar STY.
Terlebih ada beberapa pemain keturunan baru yang bergabung. Sejumlah pemain naturalisasi anyar potensial dimainkan seperti Jay Idzes dan Nathan Tjoe Aon. Keduanya sama-sama potensial karena dikenal serbaguna bisa dimainkan di posisi bek tengah.
Meski begitu, akan menjadi tantangan bagi pemain naturalisasi baru untuk bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan dan suasana tim di samping juga dari sisi taktik yang diinginkan pelatih.
Adaptasi yang cepat diharapkan tercipta, sehingga chemistry dengan pemain-pemain lain terjalin dengan baik.
“Memang ada beberapa pemain baru dan tiba di sini di lingkungan berbeda, jadi ini tidak mudah. Tetapi saya percaya dengan pemain-pemain tersebut bisa beradaptasi dengan lingkungan dan suasana ini,” ujarnya.
Berkaca dari Piala Asia ketika timnas cukup banyak kebobolan, STY melakukan pembenahan. Tim bakal sebisa mungkin untuk lebih banyak menyelesaikan peluang gol.
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 20 jam yang lalu
Olahraga | 20 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu