TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

BRIN Turunkan Eskavator Untuk Kosongkan Rumah Dinas

Penghuni Akan Lakukan Perlawanan

Laporan: Idral Mahdi
Selasa, 28 Mei 2024 | 07:30 WIB
Alat berat yang diduga diturunkan oleh pihak BRIN untuk mulai melakukan pengosongan rumah dan pengerjaan pelebaran jalan Lingkar BRIN.(dra)
Alat berat yang diduga diturunkan oleh pihak BRIN untuk mulai melakukan pengosongan rumah dan pengerjaan pelebaran jalan Lingkar BRIN.(dra)

SETU - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mulai menurunkan alat berat untuk mengeksekusi pengosongan rumah pensiunan di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek).

Alat berat berupa mobil eskavator tersebut dikabarkan telah tiba di area perumahan sejak Minggu malam (26/5).

Salah seorang penghuni perumahan Puspiptek, Brama, terkejut dengan hadirnya alat berat yang diduga diturunkan oleh pihak BRIN. Pasalnya, dalam beberapa waktu belakangan para pensiunan peneliti yang menghuni rumah dinas tersebut telah melakukan penolakan terhadap rencana pengosongan rumah.

“Sangat terkejut tiba-tiba ada alat berat yang diparkirkan di dekat rumah,” kata Brama, Senin (27/5).

Brama mengungkapkan, para pensiunan penghuni rumah dinas Puspiptek sendiri hingga saat ini masih tetap menolak permintaan BRIN yang ingin melakukan pengosongan.

Para pensiunan yang geram dengan hadirnya alat berat tersebut lantas melakukan blokade. Bahkan alat berat tersebut terlihat ditempeli tulisan penolakan warga terkait rencana pengosongan rumah tersebut.

“Kita akan melakukan perlawanan dengan memblokade, kami juga sudah mempersiapkan dokumen-dokumen yang kuat untuk melawan kebijakan BRIN tersebut,” tegasnya.

Tujuan pihak BRIN sendiri melakukan pengosongan dan eksekusi beberapa rumah dinas Puspiptek dikabarkan untuk melakukan pelebaran jalan Lingkar BRIN.

BRIN melalui Deputi Bidang Infrastruktur Riset dan Inovasi telah mengeluarkan surat izin kerja untuk melakukan pekerjaan tersebut. Surat bernomor 2325/DIRI-BRIN/KST-BJH/05/2024 tersebut ditujukan kepada tim keamanan dan tim penanggung jawab KST BJ Habibie Serpong.

Surat yang ditandatangani oleh Koordinator Pemeliharaan Gedung KST BJ Habibie Serpong, Luthfi Chandraden itupun menyebut bahwa proses pengerjaan direncanakan dilakukan selama satu bulan mulai tanggal 25 Mei hingga 25 Juni 2024.

“Sehubungan dengan penataan kawasan Sains dan Teknologi (KST) BJ Habibie Serpong, maka dengan ini kami memberitahukan bahwa akan ada pekerjaan pelebaran jalan Lingkar BRIN,” tulis surat tersebut.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo