Wacana Kaesang Bacagub Jateng, Banteng Utamakan Kader
JAWA TENGAH - Wacana Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, masih terus bergulir. Terbaru, Kaesang mengungguli survei bakal calon Gubernur (Bacagub) Jawa Tengah (Jateng).
Sebelumnya pertama kali Kaesang digadang-gadang maju sebagai bakal calon Wali Kota (Bacawalkot) Depok. Wacana ini pelan-pelan kemudian meredup.
Hilang di bursa Bacawalkot Depok, nama Kaesang muncul di Pilwalkot Bekasi. Tak bertahan lama, peredaran nama Kaesang hilang di Tanah Patriot tersebut.
Lalu, nama Kaesang kembali mencuat di Pilgub Jakarta. Hal ini menyusul putusan Mahkamah Agung (MA) bahwa usia paling rendah untuk jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur 30 tahun, danbatas usia 25 tahun untuk calon Bupati dan Wakil Bupati atau calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota terhitung saat pelantikan.
Tentang wacana Kaesang maju di Pilgub Jateng ini, Ketua DPD PDIP Puan Maharani membuka ruang. Dia mengatakan, Kaesang termasuk salah satu yang masuk pertimbangan partai berlambang Banteng.
“Nggak apa-apa bagus Kaesang,” kata putri dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu di Jakarta, Selasa (2/7/2024).
Sikap berbeda dilontarkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Dia menegaskan, kontestasi pilkada merupakan kekuatan partai bukan kekuatan orang perorang, namun kekuatan kolektif.
“PDIP optimistis bisa memenangkan Pilgub Jateng 2024 meski efek Presiden Jokowi masih kuat,” kata Hasto dalam keterangannya, Selasa (2/7/2024).
Hasto mengatakan, dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024, ketika PDIP menghadapi berbagai intervensi-intervensi kekuasaan dan intimidasi, PDIP masih dipercaya rakyat dan menjadi pemenang Pileg 2024.
“Kemenangan di Pileg 2024 akan jadi bekal kami untuk menghadapi Pilgub Jateng,” ujarnya.
Pada Pilgub Jateng, Hasto menegaskan, PDIP lebih mengutamakan kader internal untuk maju sebagai calon gubernur (cagub) Jateng. Saat ini, kata dia, PDIP tengah menyiapkan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
“PDIP telah cukup lama mempersiapkan calon-calon pemimpin yang berasal dari kepala daerah, dan juga dari luar,” tegas Hasto.
Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra, Habiburokhman menilai tingginya elektabilitas Kaesang di Jateng merupakan hal yang wajar. Sebab, kata dia, Jateng kampung halaman keluarga Jokowi.
“Pak Jokowi besar di sana (Jateng),” kata Habiburokhman di Jakarta, Selasa (2/7/2024).
Habiburokhman juga menyinggung keluarga Jokowi yang berperan besar untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Keluarga besar Pak Jokowi all out memenangkan Pak Prabowo di Jateng,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi III DPR itu mengatakan, Gerindra tidak menutup peluang untuk mengusung Kaesang di Pilgub Jateng 2024. Apalagi, kata dia, hasil survei Kaesang Bagus dan muncul juga dalam konstituen Partai Gerindra di Jateng. “Mas Kaesang muncul di mana-mana,” ujar Habiburokhman.
Dia mengatakan, partainyaakan menunggu kesediaan Kaesang untuk maju atau tidak di Pilgub Jateng 2024. Kata dia, Gerindra akan membahas peluang mendukung Kaesang di internal partai.
“Termasuk, (membahasnya) bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Prabowo-Gibran,” tandasnya.
Terkait peluang memasangkan Kaesang dengan Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono di Pilgub Jateng, Habiburokhman terbuka saja. Namun, kata dia, partainya akan mempertimbangkan koalisi dengan partai politik (parpol) lain.
“Kami cari yang terbaik. Di Jateng kami enggak bisa nyalonin sendiri, harus dengan teman-teman,” kata dia.
Sebagai informasi, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan Kaesang Pangarep dengen elektabilitas tertinggi sebesar 25,6 persen. Selanjutnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi 16,1 persen.
Kemudian, mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin 13,4 persen, Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto 9,7 persen, Politisi Partai Gerindra Abdul Wachid 6,2 persen dan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono sebesar 6 persen.
Bahkan, Kaesang juga unggul di basis PDIP dengan elektabilitas23,3 persen. Dia juga unggul di basis Partai Gerindra, PKS, PAN, Partai Demokrat, PSI, hingga Partai NasDem.
TangselCity | 16 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 20 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 9 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu