Tanam Pohon Hingga Gowes Bersama, DLH Tangsel Serukan Pentingnya Menjaga Kelestarian Lingkungan

SERPONG - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan menggelar serangkaian acara dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang jatuh pada 5 Juni 2022 lalu. 

Kegiatan yang dihelat pun terdiri dari beragam acara, mulai  dari penanaman pohon, gowes bersama, mengumpulkan sampah di sepanjang wilayah Serpong, hingga lomba bagi anak-anak. 

Sederet kegiatan tersebut, ditutup dengan acara puncak yang berlangsung di Teras Kota Mall, Serpong, Tangsel, Sabtu (11/6/2022). 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Daerah (Asda) 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Tangsel, Dandi Priyandana mengatakan bahwa peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini merupakan amanah dunia yang diberikan untuk menjaga kelestarian lingkungan, seperti yang telah ditetapkan oleh PBB. 

"Makanya dengan hari lingkungan hidup ini kami mengajak untuk membangkitkan kesadaran mengenai betapa pentingnya kita memelihara alam dan lingkungan sehingga kita menjadi harmoni," terang Dandi. 

Momen peringatan ini, kata Dandi, menjadi pengingat bagi insan manusia untuk senantiasa hidup tanpa merusak lingkungan. 

"Selain itu juga mengurangi polusi udara. Kemudian membuang sampah pada tempatnya. Juga memelihara saluran drainase. Sehingga mampu mengurangi banjir, dan mampu dialiri dengan lancar. Sudah saatnya kita memberikan perhatian serta kepedulian lingkungan. Termasuk masalah sampah. Manusia harus menjaga bumi ini, karena ini adalah satu-satunya tempat hidup kita," tuturnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman menerangkan, rangkaian acara tersebut diselenggarakan dengan maksud untuk menyerukan kampanye kelestarian lingkungan. 

Setiap kegiatan yang berlangsung, kata Wahyu, memiliki maknanya tersendiri. 

"Misalnya kita mulai tadi pagi dengan menanam pohon. Kegiatan itu memiliki makna agar kita tersadarkan untuk terus memperbanyak penanaman pohon. Kami pun terus mengajak warga masyarakat untuk peduli menanam pohon," terang Wahyu dalam acara tersebut. 

Kemudian, kegiatan selanjutnya adalah gowes bersama. Serupa dengan sebelumnya, gowe bersama ini pun memiliki makna. 

"Gowes bersama ini tak lepas dari bagaimana kita bisa menghayati, merasakan udara sejuk udara pagi kota Tangsel," tuturnya. 

Dengan demikian, Ia berharap agar wilayah termuda se-Banten ini dapat terus asri dan lestari sehingga nyaman untuk ditinggali oleh seluruh warganya. 

"Mudah-mudahan dari kegiatan ini kita bisa mendapatkan hikmah pelajaran bahwa betapa pentingnya kita harus terus menjaga kelestarian lingkungan hidup. Bagaimana kita harus bisa menyesuaikan dengan keadaan lingkungan hidup, karena kita butuh lingkungan yang nyaman asri dan lestari," tandasnya.