TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Dikira Tidur, Pedagang Cilok di Jaktim Ditemukan Tewas saat Berjualan

Laporan: Dzikri
Kamis, 11 Juli 2024 | 14:16 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Seorang pedagang cilok yang merupakan pria paruh baya berinisial HM (53), ditemukan tewas di sebuah gubuk yang berada di kawasan Ciracas, Jakarta Timur. Korban diduga meninggal akibat penyakit yang dideritanya.

Kanit Reskrim Polsek Ciracas, AKP Fadoli, menjelaskan korban ditemukan tewas pada Rabu (10/7) kemarin. Awalnya, seorang pembeli yang mengira bahwa korban tengah tertidur, berusaha untuk membangunkannya di gubuk tersebut.

“Saat ada pembeli yang mau beli cilok membangunkan korban yang dikira sedang tidur ternyata sudah meninggal dunia,” kata AKP Fadoli, Kamis (11/7/2024).

Berdasarkan keterangan saksi, korban yang pada saat itu tengah berjualan, sempat mengeluhkan rasa sakit yang dideritanya pada bagian dada.

Tak lama setelah itu, korban ditemukan dalam keadaan tewas di gubuk tersebut.

“Korban yang dagang cilok yang saat itu sedang ada di deket gubuk kebun mengeluh sakit dada dan kebetulan ada saksi lewat di tempat tersebut dan korban minta tolong dikerok badannya dan saksi tidak bisa dimintai tolong karena saksi ada keperluan mengantar anaknya sekolah kemudian korban tiduran di gubuk kebun,” jelasnya.

Setelah menerima laporan terkait peristiwa tersebut, pihak kepolisian langsung bergerak menuju ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Korban diduga meninggal dunia akibat sakit. Jenazah korban juga langsung dievakuasi ke RS Polri untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

“Diduga sakit karena sebelumnya mengeluh sama temannya sakit dan minta dikerokin. Untuk mengetahui penyebab matinya jenazah dikirim ke RS Polri,” tutupnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo