Nama-nama Calon Menteri Prabowo-Gibran Makin Mengerucut
JAKARTA - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terus menyeleksi nama-nama calon menterinya. Masyarakat pun diminta sabar menunggu.
Hal tersebut dikatakan Gibran saat melakukan blusukan di Tangerang, Selasa (30/7/2024). Gibran didampingi istrinya, Selvi Ananda dan politikus PSI Faldo Maldini.
“Ya ini semakin mengerucut ke beberapa nama,” ujar Gibran, di Kawasan Tangerang, Selasa (30/7/2024).
Menurut Gibran, masih ada beberapa bulan ke depan sebelum dilantik untuk memilih nama-nama menteri. “Belum, ini bulan apa? Juli, Agustus, September, Oktober,” ujarnya.
Sebelumnya, Gibran mengatakan, dirinya dan Prabowo masih terus menggodok nama-nama yang layak masuk kabinet nanti. Putra sulung Presiden Jokowi ini menyatakan, untuk membangun sebuah bangsa dibutuhkan susunan kabinet yang mampu menjawab berbagai persoalan. Karena itu, dibutuhkan nama-nama terbaik untuk mengisi pos menteri.
“Kita masih mencari orang-orang terbaik untuk mengisi pos-pos yang penting,” tambah Gibran.
Ketika ditanya nama-nama kandidat menteri, Gibran tak memberi bocoran. Dia hanya menyebut, nama menteri akan menyusul.
Sementara, Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Prabowo-Gibran belum memutuskan soal jumlah kementerian di pemerintahannya nanti. Ada sejumlah pertimbangan dalam menentukan pos kementerian. Salah satunya sesuai dengan janji kampanye di Pilpres 2024.
“Terutama bagaimana mengoptimalkan fungsi kementerian yang disesuaikan dengan janji kampanye Prabowo-Gibran. Sehingga dalam jumlah itu juga masih belum fix berapa,” tutur Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Selain itu, penentuan kementerian tersebut bergantung pada anggaran negara. “Kemudian ketersediaan sarana pendukung seperti ASN, keuangan, dan gedung, gitu,” pungkas Dasco.
Apa tanggapan pengamat soal calon menteri Prabowo-Gibran mengerucut? Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda menilai, kabinet Prabowo-Gibran nantinya tak hanya akan diisi oleh unsur profesional dan partai pendukung koalisi. Namun juga diisi oleh orang-orang luar partai yang dekat dengan Prabowo dan Jokowi.
Sementara, Pengamat Politik, Sugiyanto mengatakan, Prabowo-Gibran harus melakukan seleksi yang ketat untuk calon-calon menterinya. Salah satunya dengan membentuk tim khusus yang akan memberi saran dan masukan.
Menurut dia, tantangan ke depan sangat berat. Apalagi kondisi global sedang tidak baik-baik saja. Sehingga dibutuhkan calon-calon menteri yang berkualitas.
“Untuk kementerian-kementerian strategis, diharapkan dipimpin dari kalangan profesional,” ujarnya.
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 21 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu