Pramono Tunjuk Cak Lontong Jadi Ketua Timses, RK Pilih Crazy Rich Priok
JAKARTA - Dua pasangan Cagub-Cawagub Jakarta telah rampung menyusun Tim Sukses (Timses) Pemenangan. Pasangan Pramono Anung-Rano Karno, menunjuk komedian Lies Hartono alias Cak Lontong sebagai Ketum Timses. Sementara, pasangan Ridwan Kamil-Suswono menunjuk petinggi NasDem yang juga crazy rich dari Tanjung Priok, Ahmad Sahroni jadi Ketua Timses. Dunia maya langsung heboh melihat pertarungan Cak Lontong vs Sahroni.
Pasangan Pram-Rano jadi yang pertama mengumumkan Timsesnya. Pengumuman tersebut disampaikan usai kedua jagoan PDIP itu, bertemu mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, di Museum Bang Yos, Jatisampurna, Kota Bekasi, Kamis (5/9/2024).
Untuk Ketum Timses, pasangan yang diusung PDIP ini, menunjuk Cak Lontong. Selain Cak Lontong, sejumlah artis juga ikut masuk dalam struktur Timses. Mulai dari artis Cornelia Agatha yang berperan sebagai Sarah di film Si Doel Anak Sekolahan. Lalu ada Tina Toen, Once Mekel, hingga aktor Ronni Sianturi.
Minggu (8/9/2024), giliran Paslon RK-Suswono yang umumkan Timsesnya. Beda dengan Pram-Rano, Paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus ini, memilih merekrut politisi dalam Timses.
“Gabungan Partai Koalisi KIM Plus menunjuk Ahmad Sahroni menjadi Ketua tim pemenangan RK-Suswono di DKI Jakarta,” ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, Minggu (8/9/2024).
Mengetahui dirinya ditunjuk jadi Timses, Ahmad Sahroni mengaku kaget. Wakil Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Partai NasDem ini mengatakan, penugasannya terlalu mendadak karena baru diberitahu Sufmi Dasco pada Sabtu (7/9/2024) malam. Sahroni pun mengaku belum memiliki gambaran terkait program kerjanya ke depan.
“Pak Dasco telepon setengah 12 (malam), jadi gua belum ada koordinasi lebih lanjut,” ujarnya di Universitas Borobudur, Jakarta Timur, Minggu (8/9/2024).
Meski begitu, Anggota DPR dari Dapil DKI Jakarta III ini, mengaku siap memenangkan RK-Suswono karena sudah malang melintang di Jakarta. Terlebih lagi dirinya tak kalah tenar dibanding Cak Lontong. “Gua juga artis,” selorohnya.
Soal rencananya memenangkan RK-Suswono, Sahroni belum mau bicara banyak. Dia hanya menyampaikan akan ada banyak hal yang dilakukan untuk Kota Jakarta.
“Kalau secara pribadi, Jakarta is my country. Nah kita lihat, pasti gue akan lakukan sesuatu,” tegasnya.
Disinggung soal ramai penolakan warga kepada RK saat berkunjung ke sejumlah daerah di Jakarta, Sahroni tak mau ambil pusing, karena tidak semua masyarakat bisa dijejali dengan ketokohan.
Dia pun lebih memilih fokus menjalankan strategi pemenangan RK-Suswono. Menurutnya, banyak jalan yang bisa diusahakan untuk mencapai kemenangan. “Kita upayakan bagaimana memberikan rasa perhatian kepada masyarakat untuk calon yang akan kita menangkan,” jelasnya.
Di lokasi terpisah, Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi mendukung penunjukan Ahmad Sahroni sebagai ketua timses. Anggota Komisi III DPR ini menilai, koleganya tersebut punya wawasan luas tentang Jakarta dengan seluk beluk masalahnya.
Beliau memahami mapping Jakarta, paling tidak Jakarta Utara. Saya pikir itu kesempatan momentum untuk ambil peluang,” kata Habib Aboe, di Jakarta Timur, Minggu (8/9/2024).
Habib Aboe menjelaskan, tim pemenangan sengaja dibentuk untuk menghadapi pasangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub 2024. Menurutnya, pasangan tersebut tidak bisa dianggap remeh karena sama-sama sudah tinggal lama di Jakarta dengan segala macam masalahnya.
“Artinya, marilah dengan kekuatan kader PKS dan Golkar serta partai KIM Plus semoga bisa jadi peluang untuk mengantarkan Emil dan Suswono jadi pemenang di Jakarta,” imbaunya.
Sementara Pramono Anung menyatakan, Ahmad Sahroni bukan lawan yang seimbang jika dibanding Cak Lontong yang punya pikiran cerdas. Bahkan, dirinya sudah siap turun ke Car Free Day sebagai strategi mendulang dukungan.
“Sudah kebayang, kalau bertiga, Bang Rano, saya dan Cak Lontong car free day saja itu pasti sudah ramai,” tutur Pramono, di daerah Tambora, Jakarta Barat, Minggu (8/9/2024).
Sekretaris Kabinet ini mengingatkan Sahroni dan tim lawan bekerja dengan sungguh-sungguh agar bisa mengalahkannya.
“Ya mudah-mudahan bekerja dengan keras dan baik ya,” ungkap Pramono.
Terkait alasan menunjuk Cak Lontong, Pram mengaku ingin Pilkada Jakarta 2024 berjalan dengan bahagia. Ia tak ingin pilkada Jakarta kembali menimbulkan polarisasi masyarakat.
“Seperti yang saya katakan bahwa politiknya adalah politik riang gembira, merangkul, tidak kemudian tonenya itu tone yang seperti pada pilgub-pilgub sebelumnya di Jakarta,” tegas Pram.
Eks Sekjen PDIP ini menilai, Jakarta akan menjadi lebih baik jika pilkada yang akan datang melahirkan kontestasi politik yang guyub dan rukun. “Tidak ada konflik, tidak ada tensi yang kemudian menyebabkan pembelahan atau apapun itu,” ujarnya
Di dunia maya, Cak Lontong vs Sahroni langsung ramai dikomentari warganet. “Kita liat aja siapa yang paling kuat,” ujar @Sna_indi. “Katanya mau melawan RK ehh ternyata jadi bawahan RK,” sindir @ManusiaBebas00. “Dulu meremehkan RK, sekarang cuma jadi jongos RK,” timpal @ch_chotimah2.
Sementara warga lain tidak sabar melihat dobrakan kedua timses untuk memikat suara masyarakat Jakarta. “Menyala King Syahroni!” dukung @PaulusWijaya007.
“Di atas Cak Lontong masih ada profesor, nggak ada apa-apanya kalau cuma di adu sama Sahroni,” timpal @RickyHs96463.
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 7 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 11 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu