Suami Sebut Wanita yang Sayat Korban di Bogor Tidak Tidur 3 Minggu
BOGOR – Seorang wanita berinisial LL, yang diduga menyayat wanita lainnya yakni IY dengan menggunakan pisau cutter di kawasan Bojonggede, Kabupaten Bogor, disebut mengalami depresi usai kesulitan tidur selama 3 minggu.
Kanit Reskrim Polsek Bojonggede, AKP Teguh, mengatakan hal tersebut terungkap dari keterangan suami terduga pelaku yang menyebut bahwa istrinya itu sudah 3 minggu tidak bisa tidur. Sampai saat ini, belum diketahui motif dari pelaku yang nekat melancarkan aksinya tersebut.
“Kalau kenapanya sih dia juga nggak tahu, nggak salah apa-apa, gitu. Mungkin ya karena, kalau dari keterangan suami pelaku, bahwa istrinya itu sudah beberapa minggu nggak bisa tidur,” kata AKP Teguh, Selasa (1/10/2024).
Seperti diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (23/9) lalu. Korban sampai harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka yang dideritanya.
Sebelum pelaku menyayat korban, ia juga sempat mengelontarkan kata-kata terhadap korban.
“Kata korban sih ‘Kamu ya yang ngerjain saya ya? Biar sama-sama mati’. Gitu aja sih dari keterangan korban,” ucapnya.
Pelaku diduga mengalami depresi lantaran sudah 3 minggu tidak bisa tidur sehingga nekat melakukan kejahatan.
“Kemungkinan itu karena si pelaku mengalami depresi atau gimana, karena dari menurut keterangan suaminya sudah 3 minggu nggak bisa tidur,” lanjut Teguh.
Sejauh ini pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi untuk mencari titik terang kasus tersebut. Kondisi korban juga disebut sudah mulai membaik.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 23 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Nasional | 23 jam yang lalu
Pos Tangerang | 2 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu