TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

PKB Dukung Sikap Tegas Presiden Prabowo Pecat Menteri Yang Tak Sejalan

Oleh: Farhan
Minggu, 27 Oktober 2024 | 10:19 WIB
Ketua DPP PKB Daniel Johan. Foto : Ist
Ketua DPP PKB Daniel Johan. Foto : Ist

JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendukung sikap tegas Presiden Prabowo yang mempersilakan mundur para menterinya, bila tidak sejalan dengan program kerjanya. Termasuk soal kebijakan makan bergizi gratis (MBG).

"Itu adalah program priori­tas sekaligus janji politik yang penting direalisasikan dengan baik oleh Pemerintahan saat ini, sehingga Presiden perlu menun­jukkan ketegasannya terhadap seluruh jajaran kabinet untuk menyukseskan hal ini,” kata Ketua DPP PKB, Daniel Johan, di Jakarta.

Anggota Komisi IV DPR ini siap mendorong realisasi swase­mbada pangan di Pemerintahan baru nanti. Ada sejumlah pro­gram perlu dikawal dan diper­siapkan. Misalnya, mematang­kan kembali program strategis food estate agar tidak gagal lagi.

"Karena itu, program swase­mbada pangan menjadi penting diwujudkan. Kita butuh roadmap yang jelas bagaimana dalam em­pat tahun swasembada pangan terwujud, termasuk program food estate secara detail agar tidak mengalami kegagalan seperti pengalaman sebelumnya," katanya.

Sebelumnya, Prabowo me­nyinggung program makan bergizi dalam sambutannya di sidang kabinet perdana. Prabowo meminta Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana segera memulai dan bergerak cepat susun perencanaan.

"Kemudian, program makan bergizi, Kepala Badan Gizi nasional dan semua kementerian dan lembaga untuk siapkan segera. Kita mulai dengan bergerak cepat, tepat sasaran, teru­kur tapi jangan takut dengan kesulitan," kata Prabowo di sidang kabinet perdana yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2024).

Ketua Umum Partai Gerindra ini mengaku masih mendengar ada pihak yang ragu akan ke­mampuannya menjalankan pro­gram makan bergizi. Prabowo cukup maklum, memang pro­gram tersebut tidak akan berja­lan dengan cepat.

"Saya tidak katakan bahwa ini bisa selesai dalam 1 minggu, 2 minggu, atau 3 bulan. Tidak ada di antara kita yang punya tong­kat Nabi Sulaiman," ujarnya.

Meski begitu, Prabowo opti­mis, pemikiran matangnya untuk membangun bangsa diterapkan dengan baik. Oleh karena itu, dia meminta kepada skuadnya untuk mendukung apa yang sedang diperjuangkan Pemerintahan anyar.

"Saya pertaruhkan kepemimpinan saya. Bagi saya makan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil ini adalah strategic. Bagi yang tidak mendukung hal ini silakan keluar dari pemerintah yang saya pimpin," pungkas­nya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo