Hut ke-25 DWP, Sekda Tangsel : Perempuan Maju, Indonesia Maju

CIPUTAT - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Bambang Noertjahjo mendorong para dharma wanita di wilayahnya untuk terus berkarya dan sinergi dalam menyukseskan pembangunan daerah. 

Hal tersebut diungkapkan Bambang tepat pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang berlangsung di Puspemkot Tangsel, Kamis (12/12). 

"DWP adalah organisasi yang penting dalam mendukung program pemerintah. Khususnya untuk peningkatan kesejahteraan keluarga terutama, peran perempuan sebagai istri seorang Aparatur Sipil Negara (ASN)," ujar Bambang. 

Dalam usia yang ke-25 ini, Bambang menyebut bahwa sejauh ini DWP khususnya di Tangsel telah berhasil membuktikan konsistensi dan dedikasinya dalam berbagai bidang. Baik dari segi pendidikan, sosial, dan ekonomi. 

"Di usia ke 25, perempuan berdaya Indonesia maju. Sangat relevan dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Tema ini mengingatkan kita akan peran strategis perempuan dalam pembangunan bangsa," ungkap Bambang. 

Menurutnya, perempuan bukan hanya sebatas sekadar menjadi pendamping semata. Namun lebih dari itu, baginya perempuan adalah pelopor perubahan di berbagai sektor kehidupan. 

"DWP selama ini telah mengemban komitmennnya. Dalam mendukung penberdayaan perempuan, baik dalam pelatihan keterampilan, peningkatan literasi, maupun penguatan peran perempuan dalam masyarakat," jelas Bambang. 

Pada momen ini, Ia mendorong bagi seluruh anggota DWP Kota Tangsel untuk meningkatkan sinergi dan memperluas manfaat program bagi masyarakat. 

"Mari kita jadikan momen ini sebagai titik awal untuk memastikan dan memantapkan lagi langkah dalam mewujudkan perempuan yang berdaya saing, untuk Kota Tangsel yang maju. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras," ungkap Bambang. 

Senada dengannya, Ketua DWP Kota Tangsel, Monalisa Indrawati Bambang menjelaskan, pada usia yang ke-25 ini pihaknya akan fokus memperkokoh pondasi organisasi dalam menghadapi tantangan zaman. 

"Mengapa ini penting karena untuk mencapai misi besar Indonesia Emas 2045 sebuah negara yang maju, sejahtera, dan berdaya saing global," ujar Monalisa. 

Dengan pesatnya perkembangan zaman yang terjadi, Monalisa menginginkan agar DWP Kota Tangsel ini dapat menjadi organisasi yang kuat dan adaptif. 

"Transformasi organisasi bukan hanya kata-kata semata, namun juga merupakan upaya yang serius untuk menghadapi perubahan yang cepat. Baik aspek teknologi, sosial, ataupun budaya," harapnya. 

Atas kondisi tersebut, Ia mendorong agar DWP Kota Tangel ini dapat menjadi organisasi yang dinamis dan mampu merangkul perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara. 

"Dalam hal ini transformasi yang kita lakukan, mencakup peningkatan kuakitas Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan program yang relevan, serta memperkuat Dharma Wanita Persatuan dalam berbagai aspek, baik sosial, dan pemberdayaan ekonomi," pungkasnya.