Program Bantuan Modal Usaha Kemiskinan Esktrem Kota Tangerang Diapresiasi

TANGERANG - Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Yeni Kusumaningrum, mendorong kesejahteraan masyarakat di wilayahnya untuk ditingkatkan lebih maksimal. Salah satunya, meningkatkan jumlah penerima pada program Dinas Sosial (Dinsos), yaitu Bantuan Modal Usaha Kemiskinan Ekstrem sebesar Rp 20 juta per penerima.

 

“Terkait dengan program sokongan modal usaha atasi kemiskinan ekstrem ini, tentunya kita patut mengapresiasi upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam mengentaskan kemiskinan. Dengan itu, diharapkan di 2025 secara jumlah penerima bisa dinaikkan, maka kebermanfaatannya bisa lebih banyak dirasakan,” ungkap Yeni, saat dihubungi, Selasa (7/1).

 

Ia pun menuturkan, program bantuan modal usaha atasi kemiskinan ekstrem tersebut dapat menjadi program yang berkelanjutan dan berkesinambungan. Terutama, dalam hal pendampingan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, sehingga bisa mengantarkan penerima sokongan lebih mandiri secara ekonomi.

 

“Di sisi lain, DPRD Kota Tangerang pun berharap penerima bantuan dipastikan adalah orang-orang yang amanah, dengan memanfaatkan sumbangan itiu. Ini yang harus lebih diperhatikan untuk anggaran yang diterima benar-benar sesuai dengan peruntukannya,” tegasnya.

 

Sebagai informasi, penyaluran bantuan modal usaha merupakan agenda tindak lanjut dari alokasi dana insentif fiskal yang diberikan pemerintah pusat sebagai penghargaan atas kinerja Pemkot Tangerang dalam pengentasan angka kemiskinan ekstrem dan kasus stunting di Kota Tangerang.

 

Di tahun 2024, Dinsos Kota Tangerang telah menyalurkan sokongan modal usaha atasi kemiskinan ekstrem ke 102 penerima manfaat. Di tahun 2025 secara jumlah penerima akan dimaksimalkan lebih dari 100 persen