TPT Ambruk Digulung Longsor

PANDEGLANG - Tembok Penahan Tanah (TPT) di Kampung Cidemang, RT 03/RW 02, Kelurahan Pandeglang, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, ambruk digulung longsor.

 

Dalam peristiwa yang terjadi pada saat kondisi cuaca hujan deras disertai petir, Senin (24/2), sekitar pukul 13.20 WIB itu, tidak ada korban jiwa. Hanya saja satu rumah milik Irsad (70) mengalami kerusakan tertimpa material longsoran.

 

Adapun, TPT yang longsor tersebut memiliki panjang sekitar 18 meter dengan lebar 3 meter, sementara kedalaman longsor diperkirakan mencapai 6 meter.

 

Ketua RW, Adi membenarkan, kejadian sekitar pukul 13.20 WIB saat hujan deras mengguyur. Jadi ungkapnya, TPT yang tidak mampu menahan beban, akhirnya ambruk dan menimpa rumah warga.

 

“Tiba-tiba TPT ambruk, kena rumah Pak Irsad, dan warga langsung panik dan berhamburan keluar rumah. Kejadiannya sekitar jam 1 siang pas hujan deras dan petir,” kata Adi, Senin (24/2).

 

Ia memastikan, dalam musibah itu tak ada korban jiwa. Akan tetapi ada satu rumah warga tertutup material longsoran. “TPT-nya ambruk berlangsung cepat, Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, cuma tanahnya menimpa rumah warga,” jelasnya.

 

Untuk mengantisipasi terjadi longsor susulan yang memungkinkan membahayakan keselamatan warga, akses jalan di sekitar lokasi di Kampung Cidemang, sementara ditutup.

 

“Iya, jalan sementara kita tutup dulu karena khawatir ada longsor susulan. Warga bersama petugas BPBDPK (Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran) langsung membersihkan sisa-sisa material longsor,” tandasnya.

 

Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBDPK Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan menyatakan, pihaknya telah menerjunkan tim ke lokasi longsor di Kampung Cidemang untuk melakukan asesmen dan evakuasi material longsor.

 

“Tim sudah di lokasi untuk assessment, terutama mengantisipasi longsor susulan. Makanya, akses jalan ke wilayah ini sementara ditutup,” katanya.

 

“Begitu juga pemilik rumah yang terdampak, kami ungsikan ke keluarganya sebagai langkah awal,” katanya lagi.

 

Selain itu, BPBD juga berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, termasuk Dinas Sosial (Dinsos), untuk memberikan bantuan bagi warga terdampak.

 

“Kami koordinasi dengan OPD terkait, termasuk Dinsos, untuk mendukung bantuan bagi korban longsor. Kami juga koordinasi dengan OPD teknis terkait dampak kerusakan akibat bencana ini,” tandasnya.