Anak Thalasemia Diperhatikan Khusus Ketua BKOW Banten
Momentum Hari Anak Nasional 2025

PANDEGLANG - Suasana haru dan bahagia menyelimuti perayaan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2025 ke 51 yang digelar di Aula Pendopo Pandeglang, Selasa (23/7).
Acara yang penuh keceriaan ini tidak hanya menjadi momen istimewa bagi anak-anak, tetapi juga bertepatan dengan hari ulang tahun Ketua Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Banten, Irna Narulita.
Dalam suasana hangat dan penuh kasih sayang, Ketua BKOW Provinsi Banten Irna Narulita, bersama Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani membagikan potongan kue ulang tahun. Yang membuat momen ini semakin bermakna, potongan kue pertama diberikan secara simbolis kepada salah satu anak penyintas Thalasemia yang hadir dalam acara tersebut.
“Ini bukan hanya tentang merayakan ulang tahun saya, tetapi juga tentang berbagi kebahagiaan dengan anak-anak kita, terutama mereka yang luar biasa seperti para pejuang Thalasemia,” kata mantan Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Bupati Pandeglang Dewi Setiani juga menyampaikan apresiasi atas perhatian yang luar biasa dari Ketua BKOW Banten terhadap anak-anak di Pandeglang.
“Ini momen penuh cinta dan kepedulian. Semoga anak-anak kita tumbuh sehat dan bahagia, termasuk mereka yang sedang berjuang melawan penyakit,” kata Dewi.
Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani juga menyampaikan pada hari anak nasional ke 51 tingkat Kabupaten Pandeglang, selain serentak semua sekolah merayakannya juga, ada perhatian khusus terhadap anak penderita thalasemia, anak disabilitas dan anak risiko stunting. “Ini menjadi simbol semangat kebersamaan, kepedulian, dan cinta untuk anak-anak Indonesia,” tandasnya.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KBP3A) Kabupaten Pandeglang, Nuriah menambahkan, bahwa peringatan Hari Anak Nasional sebagai bentuk penghormatan, perlindungan dan pemenuhan atas hak anak.
“Anak sebagai generasi penerus bangsa dan menjadikan anak subjek pembangunan yang harus dilibatkan dari berbagai aspek pembangunan. Maka wajib, kita harus bersama-sama melindungi anak,” katanya.
Ia mengungkapkan, dalam memperingati Hari Anak Nasional ini, Pemkab Pandeglang telah melaksanakan rangkaian kegiatan diantaranya senam sehat bersama lima ratus anak, menggelar permainan tradisional, lomba mewarnai, karnaval, serta puncaknya adalah pemberian bantuan untuk anak penderita thalasemia, disabilitas, bantuan untuk keluarga berisiko stunting dan lain sebagainya.
“Selamat memperingati Hari Anak Nasional tahun 2025, semoga anak-anak kita menjadi harapan bangsa dan terus berkarya semangat meraih cita-cita,” tandasnya.
Opini | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu