Urai Macet Di Pondok Cabe, Rekayasa Satu Arah Di Jalan Kemiri & Jalan Kunir

PAMULANG-Jalan Kemiri Raya dan Jalan Kunir di Kawasan Pondok Cabe Udik, Kecamatan Pamulang selalu macet parah. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) berencana memberlakukan system satu arah di dua ruas jalan tersebut.

 

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel, Martha Lena menjelaskan, bahwa penerapan sistem satu arah bertujuan untuk mengurai kepadatan kendaraan di kawasan Pamulang, khususnya di ruas Jalan Kemiri Raya dan sekitarnya.

 

“Mulai 10 September, kami memberlakukan uji coba sistem satu arah pada Jalan Kemiri Raya dan Jalan Kunir, tepatnya segmen Simpang UT/Kemiri hingga Simpang Gaplek. Penerapan dilakukan pada dua waktu, yakni pukul 06.00–09.00 WIB dan pukul 15.00–19.00 WIB,” ujar Martha.

 

Pada rekayasa lalu lintas ini, semua jenis kendaraan bermotor yang berasal dari Jalan Kemiri Raya arah Depok atau Bogor yang menuju ke arah Pondok Cabe akan diarahkan melalui Jalan Kunir-simpang Gaplek - Jalan Cabe Raya - Cireundeu Raya. 

 

"Sedangkan untuk kendaraan kecuali roda dua dari arah Ciputat menuju Pondok Cabe, akan diarahkan melalui Jalan RE Martadinata - simpang Gaplek - Jalan Cabe Raya - Cirendeu Raya," sambungnya. 

 

Sementara, untuk kendaraan yang akan masuk ke sekolah Kharisma Bangsa bisa melalui akses samping Jalan Kemiri Raya. 

 

"Lalu kendaraan yang akan keluar sekolah melalui akses utama atau akses depan sekolah," tambahnya. 

 

Dishub juga akan menyediakan tempat putar kendaraan di tiga lokasi. "Medianisasi U-Turn dengan barrier atau traffic cone pada U-Turn depan Pool Blue Bird, depan Pool Bus Kramat Jati, serta depan Sekolah Kharisma Bangsa," paparnya.

 

Selain itu, rekayasa juga diterapkan di Jalan Kayu Manis Raya pada segmen Simpang Kayu Manis hingga Simpang Kayu Manis 1, yang berlaku penuh selama 24 jam.

 

Ia melanjutkan, kendaraan dari Jalan Kayu Manis 1 arah Perumahan Bukit Golf yang menuju ke Jalan Kayu Manis Raya arah Cireundeu akan diarahkan melalui Jalan Pala Raya. 

 

"Kami akan menyediakan medianisasi U-Turn dengan barrier atau traffic cone pada simpang Bukit Golf untuk memisah pergerakan lalu lintas pada akses keluar dan masuk," imbuhnya. 

 

Martha menambahkan, dalam uji coba ini Dishub bersama kepolisian akan menempatkan rambu serta petugas lapangan untuk mengarahkan arus kendaraan dan memisahkan jalur masuk keluar di titik tertentu.

 

“Kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat serta pihak terkait, agar rekayasa lalu lintas ini berjalan baik. Harapannya, penerapan sistim satu arah bisa mengurangi kemacetan dan meningkatkan kelancaran arus lalu lintas di kawasan Pamulang,” kata Martha.