Bupati Zaki Minta Tetap Konsisten
TANGERANG—Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar bersama Kapolres Metro Tangerang Kota Kombespol Zain Dwi Nugroho meninjau langsung Pos Pantau Dadap, Kecamatan Kosambi untuk melihat kegiatan penertiban truk tambang yang biasanya melanggar jam operasional, Rabu (2/11).
Di lokasi, Zaki tampak happy alias gembira karena jumlah truk yang melanggar Perbup Nomor 12 Tahun 2022 berkurang. Dia meminta kinerja pos pantau tersebut dijaga agar tetap konsisten.
“Setelah ada pos pantau, hasilnya cukup baik. Setiap hari selalu berkurang truk yang melanggar dan diminta putar arah. Saya harap ini bisa berjalan secara konsisten,” harapnya.
Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bekerjasama dengan Dishub Kota Tangerang dan Polres Metro Tangerang Kota, telah membuat rekayasa lalin dan pos pantau yang berada di wilayah Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, dan Kecamatan Benda, Kota Tangerang.
Kata Zaki, hal itu dilakukan guna memonitoring lalu lintas dan untuk melakukan pemantauan, serta penertiban truk-truk tanah yang beroperasi diluar jam operasional yang telah ditentukan Perbup Nomor 12 Tahun 2022, dimana kendaraan truk pengangkut tambang golongan IV tidak boleh beroperasi pada pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB.
“Jadi antara Dishub Kota Tangerang dan Dishub Kabupaten serta Polres Metro Kota Tangerang kerjasama. Kita menutup dua jalur atau satu jalur dengan dua posko untuk menertibkan truk di luar jam operasional,” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar kepada Satelit News (Tangsel Pos Group) Rabu
Bupati Zaki mengungkapkan, dengan rekayasa lalin dan pembuatan pos pantau hasilnya cukup baik. Karena, hasil pantauan selama tiga hari terakhir ini, ada 65 truk di hari pertama, turun menjadi 40 lebih dan hari ini baru sekitar 20, yang sudah diputarbalikan di Pos Benda. Dia meminta, agar pengoperasian kedua pos pantau tersebut tetap dipertahankan secara konsisten.
Saat disinggung terkait perbaikan Jalan Raya Prancis, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan, bahwa perbaikan jalan tersebut dipastikan bisa selesai pada tahun 2023 mendatang. Setelah itu, nantinya bisa dilanjutkan dengan penataan dan pembangunan jalur pedestrian.
“Perlu dipahami bersama, masyarakat juga harus bersama-sama menjaga kebersihan di sekitarnya. Jangan sampai ada sampah berserakan di sungai dan ujung-ujungnya hanya menyalahkan Pemerintah Daerah,” harapnya
Sementara itu, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menambahkan, bahwa Dishub Kota dan Kabupaten Tangerang serta Polres Metro Tangerang dibantu TNI telah bersinergi secara intensif.
Menurutnya, Polres Metro Tangerang Kota sudah sepakat dan berkomitmen dengan Bupati dan Walikota Tangerang untuk melakukan pemantauan dan monitoring secara continue. Dia juga menegaskan, bahwa semua jajaran baik Dishub, Pol PP, Polri dan TNI, secara sinergis hadir, dan tidak hanya diam terhadap permasalahan yang selama ini terjadi di Jalan Raya Prancis.
“Insya Allah kita akan selalu konsisten bertindak secara kontinyu dan berkesinambungan, sehingga truk-truk ini bisa kita kendalikan. Dalam penindakan, kita kedepankan kegiatan persuasif dan humanis. Mereka kita belokkan atau kita parkirkan supaya mereka tahu, bahwa mereka tidak diperbolehkan melintas di luar jam operasional,” ungkapnya.
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 9 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 19 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu