Cetak Insinyur yang Kompeten, Pilar : Potensinya Sangat Terbuka Luas
SERPONG, Pemerintah Kota melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyelenggarakan kegiatan pelatihan guna mencetak insinyur yang kompeten.
Kegiatan bertajuk "Peningkatan Keinsinyuran yang Kompeten dan Beretika Profesi" tersebut, berlangsung di Hotel Trembesi BSD, Serpong, Tangsel, Selasa(8/11/2022).
Acara yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ini, turut juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan.
Ia menyebut, Tangsel memiliki SDM yang cukup unggul, namun untuk mencari seorang Insinyur sangat sulit. Hal ini pun menjadi tugas bersama.
“Profesi seorang insinyur, potensinya sangat terbuka luas dan harus memiliki kompetensi yang andal di bidangnya,” ujar Pilar.
Pilar berharap, kegiatan ini dapat memberikan sosialisasi tentang pentingnya kesadaran peningkatan kompetensi keinsinyuran yang berkualitas, tidak hanya sebatas dengan sertifikasi saja.
Kegiatan ini, kata Pilar, menunjukkan semangat Pemkot Tangsel untuk dapat melakukan pembangunan yang berkualitas.
Sebab, pembangunan yang berkualitas harus ditangani oleh orang yang berkualitas dan tepat berkarya dengan maksimal. Dengan dasar kekuatan, utilitas fungsi, dan keindahan.
“Dalam momentum ini mari kita bangun kerjasama, pengusaha, asosiasi-asosisi yang ada di sini, perguruan tinggi ITI, IULI, lembaga tekait dan Pemkot Tangsel, kita punya target bagaimana menciptakan insinyur-insinyur yang handal di masa depan dimana kita harus menegakkan peraturan perundang-undangan yang sudah lama tahun 2014 saat ini baru 30%. Tangsel harus bisa, Banten ini jadi barometer sarjana teknik seorang insinyur melalui Persatuan Insinyur-Insinyur (PII),” ungkap Pilar.
Pilar pun berpesan untuk menjalankan peraturan perundang-undangan yang ada dengan sebaik-baiknya.
"Agar para sarjana teknik dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensinya hingga paripurna," harapnya.
Tak hanya Pilar, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Asosiasi, PUPR Kota Tangerang, International University Liaison Indonesia, Universitas ITI, Mahasiswa dan Dinas Teknis berlangsung secara santai dipandu moderator Ir. Budy Tjoanda Chief of Industrial Relation Persatuan Insinyur Indonesia.
Kepala DSDABMBK Kota Tangsel, Robbi Cahyadi menjelaskan, sesuai dengan UU kompetensi tenaga teknik insinyur dan registrasi Insinyur sesuai amanat UU no 11 tahun 2014 dan peraturan Pemerintah no 25 tahun 2019 sebagai peraturan pelaksananya, sarjana teknik banyak namun Insinyur yang memiliki kompetensi di bidangnya masih kurang.
"Saat ini kita dorong dari ASN dan asosiasi yang memiliki latar belakang teknik, untuk melanjutkan ke Insinyur," pungkasnya.
Nasional | 13 jam yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 13 jam yang lalu
Galeri | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 12 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu