Optimalisasi Pengolahan Sampah, Pemkot Tangsel Dorong Kinerja TPS 3R

CIPUTAT, Pemerintah Kota melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendorong optimalisasi peran Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) yang tersebar hampir di seluruh wilayah.

Sekretaris DLH Kota Tangsel, Irfan Santoso mengatakan, TPS 3R merupakan elemen terpenting di lingkungan masyarakat dalam hal pengendalian sampah di wilayah termuda se-Banten ini.

Lebih dari itu, TPS 3R menjadi garda terdepan dalam mewujudkan optimalisasi pengelolaan serta pengurangan sampah.

"TPS 3R merupakan pion terdepan dalam pengurangan sampah di Kota Tangerang Selatan. Dengan jumlah TPS 3R sebanyak 40 unit, TPS 3R mampu mengelola sampah kurang lebih 108 ton per hari," ujar Irfan dalam acara peningkatan program TPS 3R di Puspemkot Tangsel, Selasa (13/12/2022).

Namun sayangnya dalam pengolahan itu, residu yang dihasilkan juga masih tergolong tinggi.

"Untuk itu melalui program ini, kita berharap agar kinerja TPS 3R dapat meningkat dan tentu residu yang dibuang semakin berkurang," harapnya.

Upaya untuk mengurangi sampah ini, kata Irfan, harus dilakukan secara bersama-sama. Mengingat, persoalan ini masih menjadi sorotan.

Terlebih lagi, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang milik Pemkot Tangsel, kini sudah tak mampu lagi menampung volume sampah.

"TPA kita di Cipuecang sudah tidak mampu menampung sampah Kota Tangerang Selatan, sehingga saat ini kita ekspor sampah ke TPAS Cilowong, Kota Serang," imbuhnya.

Selain melalui program pengoptimalan kinerja TPS 3R ini, upaya lain pun tengah dilakukan pemerintah.

"Dengan adanya target yang harus dicapai pada tahun 2025 melalui Jakstranas, yaitu sebesar 30% pengurangan sampah. Lalu Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga sudah menyusun Jakstrada, serta tahun ini kami telah menetapkan Perwal nomor 83 Tahun 2022 tentang pengurangan sampah plastik. Kemudian saat ini kami juga sedang menyusun Raperwal tentang pembatasan timbulan sampah," terangnya.

Senada dengannya, Kepala Seksi (Kasi) Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat pada DLH Kota Tangsel, Odji Restanto menambahkan, momentum ini juga dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi seluruh pengurus TPS 3R se-Tangsel.

"Agar dapat saling bertukar informasi pengalaman dan tentunya selain bersilahturahmi, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan atau mengoptimalisasikan pengolahan sampah di TPS 3R dan menyerap masukan atau informasi dari narasumber dan para pengurus KSM TPS 3R sebagai bahan evaluasi Dinas Lingkungan Hidup dalam pengelolaan sampah. Terutama dalam hal pengurangan sampah," tandasnya.