Migor Curah Sesuai HET Boleh Dibeli 10 Liter Per Orang

JAKARTA - Masyarakat sudah boleh membeli minyak goreng (migor) curah sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 14 ribu per liter. Maksimal 10 liter per orang mulai kemarin.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menjelas­kan, ketersediaan stok minyak goreng, khususnya di Jakarta sudah terpenuhi.

Sebelumnya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mem­batasi jumlah pembelian minyak goreng curah maksimal dua liter per hari.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjelas­kan, kebijakan tersebut diambil untuk membantu masyarakat. Khususnya Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM) agar tidak tersendat akan kebutuhan min­yak goreng curah.

“Penjual gorengan itu butuh minyak besar. Makanya dibolehkan. Jadi, nggak perlu datang tiap hari karena sudah nggak dibatasi,” kata Zulkifli.

Kendati begitu, untuk pembe­lian, baik UMKM maupun masyarakat umum, tetap menggunakan E-KTP.

“Harga migor curah di Jakarta sudah stabil di angka Rp 14 ribu per liter. Saya sudah cek, sudah monitor memang tidak ada lagi yang antre,” tandas mantan Ketua MPR ini.

Netizen menyambut baik ke­bijakan Mendag yang kembali mengizinkan pembelian migor curah 10 liter per hari.

“Mantap Zulhas bukan omong belaka, tapi bukti nyata, dapur kembali aman terkendali,” pu­ji @Tara_Div.

Senada juga disampaikan @ Serul. Dia berterima kasih un­tuk kebijakan bagus Menteri Zulkifli Hasan. Bahkan, dia mendoakan Zulhas senantiasa sehat selalu.

“Terbukti Mendag Zulhas sosok yang bukan berbicara dengan terori, tapi sosok yang berbicara dengan aksi. Keren pokoknya Pak Menteri,” kata @ Galadak.

Akun @Hamin menilai, ke­bijakan pembelian migor curah sebanyak 10 liter per hari seba­gai keputusan yang luar biasa. Dia berharap, dengan kebijakan tersebut tidak terjadi lagi kelu­han migor curah langka.

“Pembelian migor 10 liter per hari sudah mencukupi untuk pedagang yang menggunakan migor. Terima kasih Pak Zulhas,” imbuh @Miellaty_Hanifah.

Menurut @Niaherandeh, Mendag Zulhas pegang komit­men untuk mengendalikan harga bahan pokok. Termasuk memperhatikan kualitas dan kebersihan migor curah di Indonesia.

“Emak bisa masak sepuas­nya buat keluarga,” kata @ Khairin_N menimpali.

“Jangan kuatir, harga migor curah akan turun, semangat memasak lagi para emak-emak,” tambah @Berlian.

Akun @KhairulnisaP men­impali. Kata dia, Mendag akan menggandeng pihak-pihak terkait untuk mengendalikan harga migor curah.

“Saat ini upaya agar migor Rp 14 ribu per liter sudah tere­alisasikan,” ujarnya.

“Kalau bisa nggak usah pakai KTP, aneh rasanya, “ kata @ Ari_Berambu. (rm id)