TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Bahas Perjanjian RI-EU CEPA Sambil Makan Kurma

Kanselir Jerman Temani Jokowi Berbuka Puasa

Laporan: AY
Selasa, 18 April 2023 | 06:47 WIB
Diplomasi kurma ala Presiden Jokowi. Foto : Setpres
Diplomasi kurma ala Presiden Jokowi. Foto : Setpres

JERMAN - Presiden Jokowi melakukan pertemuan empat mata dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Hannover, di Jerman, Minggu (16/4). Keduanya membahas peningkatan kerja sama kedua negara. Salah satunya, mengenai investasi energi baru terbarukan.

Kedatangan Jokowi disambut Scholz di Guesthouse Lower Saxony sekitar pukul 19.30 waktu setempat. Dia juga disambut Perdana Menteri Negara Bagian Lower Saxony Stephan Weil di Hannover.

Kunjungan Jokowi di Jerman untuk menghadiri dan membuka perhelatan Hannover Messe 2023. Dan, rencananya Jokowi kembali ke Tanah Air, Selasa (18/4).

Hannover Messe adalah pameran teknologi industri terbesar di dunia. Pameran ini telah telah berjalan selama 74 tahun. Saat momen pertemuan empat mata, Jokowi dan Scholz menekankan pentingnya mewujudkan hubungan ekonomi yang setara antara Indonesia-Jerman dan Indonesia-Uni Eropa.

 

“Untuk itu berbagai regulasi Uni Eropa yang menghambat kesejahteraan perlu dibenahi. Bapak Presiden juga meminta dukungan Jerman agar perundingan perjanjian Indonesia-EU CEPA dapat segera dituntaskan,” jelas Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangan pers Setkab, kemarin.

Dalam hal investasi, Jokowi menyambut baik kolaborasi komite bersama ekonomi dan investasi Indonesia-Jerman. Namun, Jokowi mendorong agar investasi Jerman di Indonesia agar difokuskan pada sektor prioritas seperti industri berorientasi ekspor, energi terbarukan dan hilirisasi.

Kedua kepala negara menekankan pentingnya investasi dan ahli teknologi Jerman guna mendukung transisi energi di Indonesia. Di mana dibahas juga mengenai implementasi dari Just Energy Transition Partnership (JETP).

Sementara itu, dikutip AP, kemarin, Kanselir Scholz mengatakan, dia akan mendorong kesepakatan perdagangan antara Uni Eropa dan Indonesia sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi ketergantungan Jerman pada China untuk bahan baku penting.

“Langkah logis berikutnya yang menurut saya harus ditindak lanjuti, adalah perjanjian perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa,” ujar Scholz.

Negeri Der Panzer ini mengaku tidak ingin terlalu bergantung pada China. Selain Indonesia, Jerman tengah melakukan pendekatan kerja sama ekonomi dan investasi dengan Meksiko, Australia, Kenya dan India.

“Kami ingin mengurangi ketergantungan yang terlalu banyak mengimpor bahan baku dari China,” ujar Scholz.

Mengenai kesepatakan investasi, Jerman dan Indonesia berhasil mencapai 18 kesepakatan yang memiliki nilai kurang lebih Rp 27,9 triliun.

“Yaitu di sektor sustainability dan transisi energi, investasi, inovasi startup, dan Making Indonesia 4.0,” kata Retno.

Usai berbincang mengenai sejumlah kerja sama ekonomi dan investasi, Scholz menemani Jokowi berbuka puasa. Terlihat Scholz dan Jokowi ngobrol santai sambil memakan kurma. Usai berbuka, Jokowi kemudian diajak makan malam bersama.***

(RM.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo