TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pilar Lepas Kloter 10, Diiringi Isak Tangis

Laporan: Sudin Antoro
Jumat, 26 Mei 2023 | 06:55 WIB
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan melepas calhaj Kloter 10 JKG, di Islamic Center, Serpong, kemarin.(din)
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan melepas calhaj Kloter 10 JKG, di Islamic Center, Serpong, kemarin.(din)

SERPONG-Kelompok Terbang (Kloter) 10 JKG Kota Tangsel pada Kamis (25/5) siang dilepas Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan. Pelepasan diiringi isak tangis keluarga, berlangsung di Gedung Islamic Center, Serpong.

Suasana diselimuti haru. Para pengantar keluarga jamaah datang bermobil-mobil. Kawasan sekitar, kondisinya berubah total. Jalanan padat, banyak jalan yang dialihkan. Parkir para pengantar memadati jalan-jalan dan ruko-ruko.

Setelah para petinggi pemerintah daerah menyampaikan pesan-pesan ditutup dengan doa yang dibaca bersama-sama. Di ujung acara dilantunkan kumandang adzan. Di sini semua terdiam, dan banyak dari para jamaah berlinang air mata. Termasuk para pihak keluarga. Lantunan adzan, dengan suara merdu ini seakan turut mengantarkan suasana haru ini menuju ke Tanah Suci, Mekkah.

Kloter 10 JKG sebanyak 385 orang berikut 8 petugas haji daerah. Dari 385 jamaah, 174 laki-laki dan 211 wanita. Tiba di Embarkasi Pondok Gede, Jakarta pukul 15.00 WIB, dilanjutkan dengan pemeriksaan koper dan berkas sebelum masuk asrama untuk menginap satu malam, dan akan take off dari Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (26/5) pukul 15.30 WIB dengan nomor penerbangan GA 7306, dan mendarat di Madinah pada pukul 21.20 waktu setempat.
 

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan menitipkan pesan, agar jamaah selama di Mekkah dan Madinah senantiasa menjaga kesehatannya. Perbanyak minum air putih. Jika ada susu unta atau kambing, minum saja. Itu semata-mata untuk menjaga kesehatan. 

Dirinya bercerita pengalamannya saat melaksanakan ibadah haji beberapa tahun lalu, sempat sakit di sana. “Karena saat itu saya mengabaikan kesehatan, tapi itulah ujian tantangan selama di sana. Niatkan hanya untuk ibadah kepada Allah. Karena ujiannya di sana bisa marah dengan sesama teman, ada rasa tidak suka dengan jamaah dari negara lain. Dan sebagainya. Itu lah godaanya, tapi tetap ikhlas untuk beribadah kepada Allah SWT,” pesan Pilar.

Diharapkan jamaah sudah mengecek kesehatannya sebelum berangkat, serta membawa suplemen untuk menambah kekuatan daya tahan tubuh selama di Tanah Suci Mekkah. Karena suhu di sana jauh berbeda dengan di Tangsel. Dengan perubahan suhu, maka tubuh akan mengalami perubahan, dan butuh penyesuaian.

“Bawa vitamin untuk dikonsumsi selama di sana, karena kami mendapatkan laporan saat ini panasnya luar biasa,” tambah ia.
 Selain itu, kepada para jamaah diingatkan untuk selalu mandiri, jangan selalu mengandalkan kepada petugas haji daerah, karena jumlahnya sangat terbatas. Terlebih tahun ini jamaahnya banyak yang lansia dan menggunakan kursi roda. Maka diharapkan jamaah yang lain diminta untuk kerjasamanya supaya pelaksanaan ibadah haji dari jamaah Tangsel berjalan lancar hingga selesai.

“Karena petugas sifanya hanya pendampingan, maka dimohon saling memahami. Kami atas nama Pemkot Tangsel semoga para petugas dan jamaah haji diberikan kekuatan, kesehatan, kelancaran dan menjadi haji yang mabrur,” tuturnya.

Pilar juga meminta agar jamaah asal Tangsel tidak lupa untuk mendoakan tanah air, serta masyarakat Tangsel agar senantiasa diberikan keberkahan, kedamaian dan kenyamanan, juga para pimpinan daerah diberikan kekuatan untuk menjalani tugas sehari-hari.

“Mari panjatkan doa di tempat mustajab untuk bangsa dan negara kita ini. Serta untuk masyarakat. Bapak dan ibu juga sebagai duta bangsa. Maka junjung tinggi dengan tingkah sopan santun supaya membuktikan bangsa Indonesia adalah bangsa yang ramah,” harap Pilar.

Sementara, Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel, Dedi Mahfudin menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Tangsel atas fasilitas yang telah diberikan kepada para jamaah, mulai dari transportasi dan lainnya. Transportasi dari keberangkatan hingga kepulangan, antar dan jemput dari haji ke Embarkasi Asrama Haji Pondok Gede.

"Termasuk fasilitas yang mana diberikan selama di bus bapak dan ibu mendapatkan snack serta makan siang. Semua itu disediakan oleh Pemkot Tangsel," kata Dedi.
 Ia menyampaikan supaya niatkan untuk selalu bersabar serta menjaga kesehatannya. Tekadkan niat bahwa melaksanakan ibadah haji semata-mata karena Allah SWT.

"Niatkan semata-mata ikhlas karena Allah. Kalau sudah ikhlas karena Allah, maka apapun yang dirasakan di Tanah Suci akan mudah. Mungkin makan harus antre, mandi harus antre, berdesak-desakan saat thawaf, sa'i dan lempar jumrah, maka dibutuhkan ekstra sabar, lillahi ta'ala," pesannya. 

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo