Awal Pekan, Rupiah Dibuka Di Level Rp 14.968
SERPONG - Awal pekan pagi ini, nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,08 persen ke level Rp 14.968 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan Jumat (26/5) di level Rp 14.955 per dolar AS.
Pergerakan mata uang Asia juga mayoritas melemah terhadap dolar AS. Yuan China melemah 0,11 persen, peso Filipina anjlok 0,26 persen, ringgit Malaysia terpuruk 0,27 persen, baht Thailand turun 0,27 persen, dolar Hong Kong naik 0,02 persen, yen Jepang menguat 0,03 persen, dolar Singapura menguat 0,06 persen, dan won Korea Selatan naik 0,14 persen.
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya turun 0,07 persen ke level 104,06. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,29 persen ke level Rp 16.026, terhadap poundsterling Inggris minus 0,27 persen ke level Rp 18.445, terhadap dolar Australia melemah 0,65 persen ke level Rp 9.764.
Analis Senior dari DCFX, Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah masih berpotensi melemah lantaran data ekonomi hingga kesepakatan kenaikan plafon utang AS menjadi sentimen yang membayangi. “Rupiah diperkirakan akan tertekan oleh data inflasi price consumption expenditure (PCE) AS,” sebutnya di Jakarta, Senin (29/5).
Namun, menurut Lukman, kesepakatan sementara debt ceiling AS memicu sentimen risk on di pasar, menahan pelemahan yang lebih besar. Ia pun memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp 14.900 hingga Rp 15.000 per dolar AS sepanjang hari ini.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Opini | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu