TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Heru: Tahun Depan Harus Lebih Baik

Sepi Penonton, Formula E Jilid II Kurang Greget

Oleh: Farhan
Editor: admin
Rabu, 07 Juni 2023 | 09:55 WIB
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono (memakai masker) saat berkeliling arena balap di Sirkuit Ancol. Foto : Istg
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono (memakai masker) saat berkeliling arena balap di Sirkuit Ancol. Foto : Istg

JAKARTA - Ajang balap Formula E jilid II di Jakarta kurang gereget alias tak bergairah. Jumlah penonton dan pendukung acara tersebut menurun drastis bila dibandingkan tahun lalu.

Seri ke-10 dan ke-11 balap For­mula E di Jakarta International E-Prix Circuit Ancol, Jakarta Utara, selama dua hari yakni, Sabtu (3/6) dan Minggu (4/6), sudah berakhir.

Pantauan di lokasi selama dua hari even ini digelar, suasana di sekitar dan di dalam sirkuit tidak sepadat tahun lalu. Lalu lalang pe­nonton, kru dan pendukung acara tampak lengang. Kursi penonton di grandstand pun baru mulai terisi jelang balapan dimulai. Itu pun tidak penuh, banyak kursi di grandstand yang tak bertuan hingga balapan kelar, baik di seri ke-10 maupun seri ke-11.

Gelaran kali ini juga terasa kurang semarak. Minim pejabat, tokoh politik/masyarakat atau public figur yang hadir menon­ton. Bahkan, Presiden Jokowi yang rencananya hadir di hari kedua, ternyata absen. Jokowi dikabarkan tengah di luar kota.

Rombongan penonton ber­seragam swasta terlihat hanya segelintir. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang meng­gelar lapak juga sedikit. Booth atau stand lebih banyak diisi oleh pelaku usaha terkenal.

Terkait pelaksanaan, koordinasi antar petugas dan pengaturan bus shuttle ke depan harus dievaluasi. Karena pada hari kedua, saat pulang penonton lama antre bus untuk ke tempat parkir. Pa­dahal, mereka disarankan meng­gunakan angkutan umum.

Akibat lama menunggu bus, ribuan penonton sempat saling dorong. Hal ini diduga karena kurangnya koordinasi petugas dalam mengatur pergerakan bus.

Panitia menyediakan tiga titik lokasi parkir kendaraan. Yakni, Parkir Hailai, Jakarta International Stadium (JIS), dan Lapangan Parkir Benyamin Sueb (Kemayoran). Dari situ penonton disediakan bus shuttle menuju lokasi Formula E.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang hadir di hari kedua, mengapre­siasi kegiatan Formula E 2023. Menurut Heru, adu cepat mobil listrik ini berjalan dengan baik.

Ajang ini bagus, tidak hanya untuk mendukung pergerakan ekonomi, terutama di sektor UMKM. Tetapi telah mempro­mosikan Jakarta sebagai kota yang mendukung kendaraan listrik yang ramah lingkungan. 

Namun Heru berharap, For­mula Etahun depan dapat diselenggarakan lebih baik lagi.

“Waktu persiapan pelaksanaan Formula Ebisa lebih diperpan­jang, sehingga penyelenggaraan ajang balapan listrik ini bisa lebih baik lagi,” pesan Heru, usai menyerahkan trophy kepada Maxximilian Gunther, juara seri ke-11 Formula E2023.

Untuk diketahui, sesuai kon­trak yang telah disepakati, Ja­karta menjadi tuan rumah atau penyelenggara Formula Ese­lama tiga tahun berturut-turut. Dari 2022 hingga 2024. Itu arti­nya, tahun depan Jakarta akan kembali menjadi penyelenggara balap mobil listrik ini.

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin mengatakan, tahun depan Formu­la Edi Jakarta akan digelar pada 8 Juni 2024. Jadwal ini, sudah masuk ke dalam kalender balap Formula E Operation (FEO).

“Insya Allah, masih tetap di JIEC Ancol,” kata Iwan menye­but lokasi balapan tahun depan, Senin (5/6).

Apakah setelah 2024, Jakarta akan kembali menggelar Formu­la E? Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengaku akan membahas dulu dengan PT Jakpro selaku BUMD DKI Jakarta yang menjadi pe­nyelenggara lokal Formula E dan Pj Gubernur Heru.

Joko mengisyaratkan gelaran Formula E 2024 akan diadakan di tempat dan waktu yang sama.

“Kan sudah ada sirkuitnya, su­dah dibangun di sini,” ujarnya.

Ketika disinggung apakah balapan digelar malam hari, Joko kurang setuju. Karena, jika digelar malam hari akan lebih boros listrik.

Ketua Steering Committee (SC) Formula E2023 Jakar­ta Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi antusiasme masyarakat Indonesia menyaksi­kan balap mobil listrik di Ancol. Bamsoet menyebut, kesuksesan Formula EJakarta 2023 ini ber­kat dukungan berbagai pihak, baik Pemerintah maupun pihak swasta.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit