TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Calon Tunggal, Marciano Bakal Mulus Jadi Bos KONI Lagi

Laporan: AY
Jumat, 23 Juni 2023 | 18:03 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Letjen (Purn) Marciano Norman dipastikan bakal mulus kembali menjadi Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) periode 2023-2027.

Ketua Tim Penjaring dan Penyaring (TPP) bakal calon Ketua Umum KONI, Andrie Tardiwan Utama Soetarno mengatakan hanya Marciano Norman yang mendaftar sejak pendaftaran dibuka pada 15 Juni hingga hari ini (23/6).

Dengan begitu, Norman menjadi calon tunggal Ketua Umum KONI periode 2023-2027 pada Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) pada 4-5 Juli 2023 di hotel Pullman, Jakarta..

"Hasil verifikasinya juga telah memenuhi persyaratan dan didukung 38 KONI Provinsi, 69 Pengurus Besar/Pengurus Pusat anggota KONI Pusat. Berdasarkan rapat verifikasi dan validasi, bakal calon atas nama Letjen TNI Purn Marciano Norman ditetapkan sebagai calon Ketua Umum KONI Pusat masa bakti 2023-2027.” kata Andrie Tardiwan.

Andrie menjelaskan bahwa persyaratan untuk menjadi calon Ketua Umum KONI harus memperoleh dukungan dari KONI provinsi sebanyak 30 persen dari jumlah 38 provinsi atau sekitar 13 KONI provinsi.

Selain itu persyaratan dukungan cabang olahraga juga harus terpenuhi yaitu bakal calon Ketua Umun KONI harus mengumpulkan 13 suara dari 78 cabang cabang olahraga.

Setiap persyaratan menjadi calon wajib mendapat 30 persen dukungan dari 38 KONI Provinsi. Beliau sudah mendapat dukungan dari KONI provinsi semuanya. Sementara untuk dukungan cabang olahraga sebanyak 13 dari 78 cabang olahraga yang terbagi dari 72 cabang olahraga dan 6 badan fungsional.

Marcelino Norman mendapat dukungan 69 cabang olahraga. "Ini sudah memenuhi syarat," kata Andrie Tardiwan.

Soal kemungkinan calon tunggal dipilih secara aklamasi, Andrie Tardiwan mengungkapkan hal itu merupakan ketentuan dari pimpinan sidang musyawarah olahraga nasional bukan kebijakan dari TPP.

"Nanti hasil ini (verifikasi dan hasil calon Ketua Umum) akan dilaporkan kepada pimpinan sidang pada Musyawarah Olahraga Nasional. Tentunya apakah dilaksanakan aklamasi atau tidak kami serahkan ke pimpinan sidang," ungkap Andrie Tardiwan.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo