Hindari Konflik Kepentingan, Anak Erick Lepas Jabatan Komisaris Persis Solo

JAKARTA - Presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS), Mahendra Agakhan Thohir atau Aga Thohir, akhirnya melepas jabatan sebagai Presiden Komisaris di klub kebanggaan Kota Surakarta, sebelum Liga 1 musim kompetisi 2023/2024 bergulir pada 1 Juli mendatang. Demi menghindari konflik kepentingan. Mengingat sang ayah, Erick Thohir, saat ini menjabat Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

"Sebenarnya, sayang juga, karena saya baru dua tahun di Persis. Tapi, ini demi kebaikan semua. Saya sudah berkonsultasi dengan Bapak, bahwa ini jalan terbaik. Bukan hanya bagi Persis dan PSSI, tetapi juga bagi sepakbola Indonesia. Agar lebih transparan, bersih, dan makin profesional," ujar Aga di Jakarta, Selasa (27/6).

Meski mundur dari PT PSS, Aga berjanji tetap memberikan dukungan, agar tim lokal, terutama Persis yang sudah berusia 100 tahun, bisa menjadi juara nasional.

Apalagi, Aga merasa dekat dengan Solo yang menjadi kota pertama sang kakek, Teddy Thohir merantau untuk sekolah.

"Meski tak lagi di Persis, saya tetap ingin mengikuti jejak Bapak saya, membantu memajukan industri olahraga di Indonesia," tutur Aga.

"Membangun industri olahraga itu kan bisa dari mana saja. Tidak harus dari dalam klub. Apalagi, industri olahraga, terutama sepakbola, masih berpotensi untuk dikembangkan lebih besar lagi," pungkasnya.