Biar Pengelolaan Makin Profesional
JIS Baiknya Diserahkan Ke Persija Saja Deh...
JAKARTA - Pengelolaan Jakarta International Stadium Internasional (JIS) di bawah PT Jakpro dinilai kurang tepat. Sejumlah pihak berpandangan, agar pengelolaan JIS lebih profesional baiknya diserahkan ke Persija saja deh...
Pandangan soal itu, salah satunya datang dari Pengamat kebijakan publik DKI Jakarta, Sugiyanto. Ia menilai Persija lebih kompeten dalam mengelola JIS.
"Pertanyaan utama tentang JIS adalah untuk siapa stadion ini dibangun? Itulah pertanyaan yang paling penting," kata Sugiyanto.
Ia kembali mempertanyakan, apakah JIS dibangun untuk Persija Jakarta sebagai kandang mereka, ataukah hanya sebagai sumber pendapatan bagi Pemerintah Provinsi DKI melalui PT Jakpro? Menurutnya itu adalah pertanyaan mendasar yang perlu dijawab.
"Jika JIS memang dibangun untuk Persija, maka seharusnya yang membangunnya bukan PT Jakpro, yang pada dasarnya adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mencari keuntungan," paparnya.
Lebih lanjut, Sugiyanto menilai pengelolaan stadion oleh perusahaan yang berorientasi keuntungan seperti PT Jakpro, kurang tepat.
Karena biaya yang harus dikeluarkan harus memuat untung rugi," lanjut dia.
Selain itu, Sugiyanto juga meragukan kemampuan Jakpro dalam mengelola stadion dan dunia sepak bola. Sebab, yang paling mengerti urusan persepakbolaan adalah Persija.
"Ngerti gak Jakpro dalam urusan bola membola, tentunya gak paham dan gak menguasailah, jadi yang harus mengelola harusnya Persija," tandasnya.
Tak cuma Persija. Sugiyanto juga menawarkan opsi lembaga lain yang lebih tepat untuk mengelola JIS selain Persija, yakni Dinas Olahraga.
Ia menilai DPRD DKI Jakarta kecolongan, dalam hal pengelolaan JIS oleh Jakpro. "Kalau JIS dikelola Dinas Olahraga tangan DPRD Bisa menjangkau dan kontrol," katanya.
Ia menyarankn agar Persija diberikan kontrak panjang untuk mengelola JIS. Sosok yang karib dengan sapaan SGY ini yakin, klub bola yang berjuluk The Jak itu akan mengelolanya dengan lebih baik.
Misal dengan kontrak murah selama 50 tahun nanti Persija yang mengelola itu. Event pertandingan Persija mikirlah untuk bisa mencari keuntungan," tutupnya.
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu