TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Tak Anggap Teror, Alexander Marwata Sebut Karangan Bunga Tetangga Bentuk Dukungan

Laporan: AY
Senin, 31 Juli 2023 | 20:40 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Pimpinan dan pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapat karangan bunga dari orang tak dikenal yang menyebut dirinya "tetangga".

Dalam karangan bunga yang dikirim, tertulis kalimat 'Selamat Atas Keberhasilan Anda Memasuki Pekarangan Tetangga'.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, yang mendapatkan karangan bunga itu, tak menganggapnya sebagai teror. Melainkan, dukungan.

"Terkait karangan bunga saya berterima kasih mendapatkan dukungan. Itu dukungan, kan? Saya anggap itu bukan teror," ujar Alex, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (31/1).

Menurut Alex, ucapan "selamat", menunjukkan dukungan terhadap upaya-upaya pimpinan KPK dalam menegakkan hukum.

"Saya mewakili pimpinan karena saya tidak bicara sendiri jadi kolegial. Saya sampaikan terima kasih atas dukungannya dan mudah-mudahan ke depan KPK bisa bekerja dengan baik," ulangnya lagi.

Karena itu, Alex tidak mau menuduh pihak-pihak tertentu sebagai pengirim karangan bunga itu.

"Bisa saja masyarakat yang memang mendukung KPK. Saya tidak menuduh siapa-siapa. Itu pendapat pribadi saya," tuturnya.

Alex juga menegaskan, dirinya sama sekali tidak terpengaruh dengan kiri

Sekali lagi saya masih berpikir positif apa yang dikerjakan KPK itu adalah sesuatu yang baik buat negara ini dan masyarakat. Saya pikir terima kasih banget lah," tandas Alex.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkapkan, pihaknya tengah mendapatkan ancaman bertubi-tubi dalam berbagai bentuk.

Salah satunya, kiriman karangan bunga. Dia mengungkapkan, ancaman mulai terjadi sejak Jumat (28/7) malam.

"Ketika kami dalam beberapa hari ini sedang banyak mendapat tantangan dan ancaman atau teror nyawa dan kekerasan, yang disampaikan ke WA maupun karangan bunga yang dikirim ke rumah rumah struktural dan pimpinan KPK karena memberantas korupsi," ungkap Ghufron kepada wartawan, Senin (31/7).

Teror berupa karangan bunga yang berisi nada ejekan tersebut pesannya serupa, yakni "Selamat Atas Keberhasilan Anda Memasuki Pekarangan Tetangga."

Tidak diketahui jelas siapa yang bertanggung jawab atas karangan bunga itu, di bawahnya hanya tertulis "Tetangga" selaku pihak pengirim.

"Hentikan menebar isu pembunuhan karakter yang tak penting ini," imbau Ghufron.

Ghufron meminta semua pihak fokus dalam upaya pemberantasan korupsi. Dia juga meminta masyarakat tidak terkecoh dengan upaya menyerang langkah pemberantasan korupsi. 

Terakhir, Ghufron meminta masyarakat untuk terus memberikan dukungan ke KPK.

"Mari kembali membersamai KPK, dukung dan support KPK memberantas korupsi dan tidak memberi celah serta mengikuti setting serangan balik koruptor kepada KPK," ajak Ghufron.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo