TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pesan Menteri Nadiem Untuk Mahasiswa

Jangan Cuma Belajar, Asah Kepemimpinan

Oleh: Farhan
Selasa, 19 September 2023 | 09:35 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengawali kunjungan kerjanya di Yogyakarta dengan dialog interaktif dengan para mahasiswa baru Universitas ‘Aisyiyah (UNISA). Eks bos Gojek ini memberi berbagai wejangan kepada para mahasiswa UNISA.

Nadiem berpesan, mahasiswa sebaiknya belajar di luar dan dalam kampus. Jadi, selain berprestasi secara akademik, juga belajar di luar untuk memiliki mental kepemimpinan dan peduli terhadap lingkungan sekitar.

“Pesan saya, mahasiswa baiknya jangan cuma belajar di kampus saja, namun terlibat dalam berbagai aktivitas yang mengasah kepemimpinan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial,” pesan Nadiem, kemarin.

Acara tersebut mengangkat tema Generasi Harapan untuk Indonesia Berkemajuan.

Nadiem menyampaikan, untuk meraih kesuksesan, seseorang harus mengidentifikasi minat dan bakatnya. Semuanya harus disesuaikan dengan hati nurani seorang tersebut. Tidak bisa nuraninya dipaksakan oleh pihak mana pun.

“Kesuksesan harus didefinisi­kan kalian masing-masing. Jangan pakai kriteria orang lain, nanti sengsara,” ucap Nadiem.

Dia juga membagikan beberapa tips. Pertama, belajar jadi orang dewasa dengan mulai memisahkan ekspektasi orang lain. “Ikuti kata hati,” sarannya.

Kedua, berani mengambil risiko terukur. Karena tidak ada kesuksesan tanpa keberanian mengambil risiko.

“Keluarlah dari zona nyaman, lakukan hal-hal sulit dan baru,” papar Mas Menteri-panggilan akrab Nadiem Makarim.

Ketiga, gunakan kemerdekaan dalam memilih kesempatan-kesempatan baik yang semakin banyak.

Tiga tips itu sesuai komitmen Kementerian Pendidikan, Ke­budayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), yakni memberikan akses pendidikan tinggi yang merata, berkualitas dan berkesinambungan.

Hal ini juga sejalan dengan pernyataan Presiden Jokowi bahwa pendidikan tinggi berpo­tensi memberikan dampak posi­tif tercepat dalam pembangunan sumber daya manusia unggul.

Perwakilan mahasiswa yang bernama Gladi dari Prodi Bioteknologi UNISA, bertanya cara untuk bisa mengasah ilmu yang didapat di kampus selama masa perkuliahan.

Nadiem pun mengarah­kan Gladi masuk ke platform Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Di sana mahasiswa bisa langsung memilih program yang diminati.

“Namun jika kamu ingin men­coba pembelajaran di luar prodi untuk melengkapi keahlian yang menunjang cita-cita kamu, itu pun bisa. Kamu juga bisa pro­aktif datang ke prodi di kampus mengajukan gagasan program MBKM mandiri, sesuai kondisi kampus,” jawab Nadiem.

Dalam kunjungannya ke Yogyakarta, Nadiem menyempatkan diri bersilaturahmi dengan pimpinan Muhammadiyah.

Silaturahmi itu untuk menjalin kolaborasi yang lebih erat, di samping menyampaikan capaian dan terobosan Merdeka Belajar yang didukung Muhammadiyah.

“Alhamdulillah, pendidikan Indonesia semakin maju karena gotong royong berbagai pihak dalam bergerak bersama mewu­judkan Merdeka Belajar. Saya mengapresiasi Bapak Ketua Umum PP Muhammadiyah be­serta jajarannya yang senantiasa peduli dengan kemajuan pendi­dikan Indonesia,” ucap Nadiem.

Pertemuan dihadiri oleh Ketua Umum PP Muhammadi­yah Haedar Nashir, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, Sekretaris PP Mu­hammadiyah Sayuti dan Ketua Bidang Perguruan Tinggi PP Muhammadiyah, Irwan Akib.

Ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Siti Noordjannah menyampaikan selamat datang kepada Mendikbudristek.

Siti juga berharap kerja sama ‘Aisyiyah dengan Kemendik­budristek dapat terus terjalin dengan baik.

“Aisyiyah dengan Pemerintah saat ini hubungannya sangat baik. Kolaborasi ini sudah ter­jalin sejak lama dalam mem­bangun dunia pendidikan di Indonesia,” ungkapnya.

Rektor UNISA Warsiti bangga karena UNISA menerima kedatangan Nadiem, yang pada ke­sempatan ini dapat berbagi inspirasi kepada mahasiswa baru di UNISA.

“Selamat mengikuti kegiatan. Saya harap dialog bersama Mas Menteri ini bisa menjadi langkah awal bagi mahasiswa memper­siapkan kesuksesan di masa depan,” tuturnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo