TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Transaksi Inacraft Ditarget Rp 50 Miliar

Semoga Pembeli Rame Dan Omzetnya Jumbo

Oleh: Farhan
Kamis, 05 Oktober 2023 | 10:22 WIB
Foto : Setpres
Foto : Setpres

JAKARTA - Pemerintah optimistis pameran inacraft terbesar di Asia Tenggara bakal mendongkrak ekspor Indonesia. Di ajang pameran produk kerajinan tersebut, transaksi ritel ditargetkan tembus Rp 50 miliar.

Presiden Jokowi mengata­kan, pameran produk kerajinan Inacraft on October 2023 ini semakin menarik dari tahun ke tahun, dengan showcase dan produk yang lebih baik. Area seluas 18.700 meter persegi tersebut diisi 722 booth.

“Artinya, semua terisi penuh. Kalau sudah seperti itu kita harapkan pengunjung juga akan semakin banyak. Buyer-nya juga lebih banyak, dan kita harapkan omzet semakin besar,” kata Jokowi usai membuka Inacraft on October 2023 di Jakarta Con­vention Center (JCC), kemarin.

Jokowi mengatakan, penye­lenggaraan pameran ini mem­berikan ruang khusus bagi pengusaha muda. Pasalnya, potensi kreativitas pemuda Indonesia sangat besar.

“Target segmen generasi Z menampilkan karya-karya kreatif. Ini inisiatif yang baik. Dengan kehadiran para generasi muda yang kreatif ini, masa depan Indonesia akan semakin baik,” ujarnya.

Eks Wali Kota Solo itu juga mengakui, kreasi dari produk kerajinan Inacraft on October 2023 telah mengalami lompatan yang harus dijadikan peluang ekspor bagi Indonesia.

Salah satu produk kerajinan yang dikomentari Jokowi adalah desain produk yang didatangkan dari Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Dari jauh pun tadi dari Lom­bok, desain ukuran sangat-sangat bagus dan ada lompatan jauh. Saya kira bagus sekali,” pujinya.

Menurut Jokowi, desain produk yang ditampilkan kali ini memiliki corak warna ber­bahan dasar alam yang beragam serta perpaduan bahan chemi­cal yang menarik.

Ini kita arahkan untuk ekspor sebanyak-banyaknya. Utamanya buyers, meskipun lokal juga penting,” kata Jokowi.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mendukung penyelenggaraan International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2023. Menurutnya, acara terse­but bisa menjadi wadah untuk mendorong terbentuknya eko­sistem industri kreatif.

Menurutnya, dukungan terse­but diberikan agar para perajin, termasuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bisa menguasai pasar dalam negeri hingga luar negeri.

“Ekosistemnya kita bangun, kita lindungi UMKM agar ini bisa berkembang, dan menguasai pasar dalam negeri dan ekspor,” kata pria akrab disapa Zulhas ini.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga menga­takan, kalau ekosistemnya sudah terbangun, maka UMKM perlu meningkatkan dan mempertah­ankan kualitas produknya.

Desain dan kualitasnya jangan kalah dengan produk-produknya lainnya. Tinggal sekarang ekosistemnya dibangun, agar bisa berkembang dan berproduksi banyak, kuali­tasnya bagus, sehingga bisa memperluas pasar ekspor.

Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Produsen Handi­craft Indonesia (ASEPHI) Muchsin Ridjan menargetkan 100 ribu pengunjung pada pameran ini. Target transaksi ritel diharapkan menyentuh Rp 50 miliar.

“Kontrak dagang ditargetkan satu juta dolar AS,” ungkapnya.

Inacraft berlangsung pada 4-8 Oktober 2023 di JCC Senayan, dan dibuka pukul 10.00-22.00 WIB.

Beberapa kerajinan seperti batik, fashion muslim, tenun, produk dekorasi rumah dan berbagai kerajinan tangan dapat ditemukan di Inacraft.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo