TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Dunia, Kelelahan dan Punya Penyakit Asma

Reporter: Gema
Editor: admin
Rabu, 21 Februari 2024 | 12:40 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SERPONG UTARA - Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Pedrik (37), meninggal dunia usai bertugas di TPS 20 Kelurahan Pondok Jagung Timur, Kecamatan Serpong Utara, Tangsel.

Pedrik menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (19/2) kemarin, usai mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Insan Permata.

Komisioner KPU Tangsel, Heni Lestari, mengatakan bahwa Pedrik mulai merasakan badannya kurang sehat usai menjalani tugas sebagai anggota KPPS pada hari pencoblosan.

"Kalau untuk kronologisnya memang beliau sudah menyelesaikan pekerjaannya 14 dan 15 Februari kalau dari informasinya. Jadi di 16, 17, 18 itu beliau sudah tidak enak badan dan sudah melakukan pemeriksaan," kata Heni, Rabu (21/2/2024).

Usai diperiksa oleh tim kesehatan dari puskesmas, kondisi Pedrik tak kunjung membaik.

Pihak keluarga pun membawa Pedrik yang memiliki riwayat asma itu untuk berobat ke klinik dan rumah sakit. Namun, kondisi Pedrik sudah semakin kritis sampai akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

"Akhirnya ke rumah sakit, dari situ pas tanggal 19 keadaannya kritis dan akhirnya pada jam 22.00 beliau menghembuskan napas terakhirnya," ucapnya.

Terkait hal tersebut, KPU Tangsel juga sudah mengurus uang santunan dan berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Biaya pengobatan Pedrik juga akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

"Karena masih ada ikatan dengan KPU Tangsel, karena masa kerjanya masih terikat akhirnya kami koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Alhamdulillah di Tangsel ini seluruh penyelenggara ad hoc tercover BPJS Ketenagakerjaan dan ini memang dibantu oleh pemerintah," jelas Heni.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit