Caleg Suara Terbanyak 661.607, Kalahkan Suara Ibas Dan Puan
JAKARTA - Ketua Badan Anggaran DPR MH Said Abdullah jadi bintang di Pemilu 2024 ini. Perolehan suaranya sebagai Caleg DPR tembus setengah juta lebih. Dengan raihan ini, Said menempati urutan pertama sebagai Caleg DPR dengan suara terbanya di Indonesia, kalahkan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) hingga Puan Maharani.
Hasil itu diketahui berdasarkan hasil rekapitulasi sementara KPUD Jatim pada Jumat (8/3/2024) malam. Meskipun belum seluruhnya data masuk, namun 8 orang dipastikan lolos sebagai wakil rakyat di Dapil Jatim XI yang meliputi Pulau Madura (Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep).
Adapun delapan Caleg DPR terpilih adalah MH Said Abdullah, Achmad Baidowi, Syafiuddin, Hasani bin Zuber, dan Imron Amin, Eric Hermawan, Slamet Ariyadi, dan Willy Aditya.
Dari nama-nama tersebut, Said meraih suara terbanyak. Berdasarkan perhitungan rekapitulasi suara di tingkat kabupaten se-Madura, caleg DPR dari PDIP itu meraih 661.607 suara. Perolehan lebih dari setengah juta suara menjadikan Said sebagai calon DPR peraih suara terbanyak se-Indonesia.
Komisioner KPU Bangkalan Sairil Munir menyampaikan, rekapitulasi di tingkat provinsi berjalan relatif cepat. KPU Bangkalan hanya membutuhkan waktu sekitar 40 menit untuk memaparkan rekapitulasi di Provinsi Jatim.
“Alhamdulillah, aman, lancar, dan kondusif. Rekapitulasi kami relatif cepat dibandingkan Sampang yang hampir dua jam,” ucap Sairil dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/3/2024).
Ia menambahkan, rekapitulasi mulai dari tingkat TPS hingga kabupaten berjalan sesuai ketentuan. Meskipun sempat diwarnai beberapa dinamika seperti, hitung ulang dan pemungutan suara ulang (PSU) di beberapa TPS.
Sementara Komisioner KPU Sumenep Rafiqi menyebut rekapitulasi tingkat kabupaten sudah selesai. Selanjutnya, tinggal dilaksanakan pleno penetapan. Oleh karena itu, semua pihak tetap harus menunggu rekapitulasi tingkat nasional dan dipastikan tidak ada PHPU. “Alhamdulillah sudah selesai di tingkat kabupaten. Saat ini kami proses rekap provinsi,” ucapnya.
Apa tanggapan Said jadi bintang di Pemilu 2024? Ketua DPD PDIP Jatim itu berterima kasih kepada seluruh masyarakat Pulau Garam karena mempercayakan dirinya kembali menjadi DPR. Sebab, berkat doa dan dukungan masyarakat, ia bisa kembali mengemban amanah sebagai wakil rakyat dari Dapil Jatim XI.
Itu semua tidak lepas dari kerja keras tim, juga dukungan dari masyarakat Madura dan para tokoh yang tetap konsisten memilih saya,” kata Bos Banggar itu.
Dengan meraih 600 ribuan suara, membuat Said unggul atas Ibas dan Puan Maharani. Ibas dari Partai Demokrat yang bertarung di Daerah Pemilihan Jatim VII, berhasil mengumpulkan suara sementara sebanyak 318.223. Puan dari PDIP, yang mewakili Dapil Jawa Tengah V, meraih 187.681 suara.
Mendengar hal ini, politisi PDIP lainnya, Hendrawan Supratikno meminta publik untuk bersabar. Mengingat proses penghitungan suara belum sepenuhnya selesai.
“Proses perhitungan masih terus berlangsung. Sabar dulu. Masih mungkin ada perubahan sampai 20 Maret nanti. Jangan berspekulasi yang tidak-tidak,” pesan Hendrawan.
Soal ancaman bahwa Ketua Umum PDIP tidak akan melantik kadernya yang mendapat suara bagus, tapi tidak linear dengan suara Ganjar-Mahfud, Hendrawan tidak mau berandai-andai.
Menurutnya, kontribusi yang dilakukan para caleg telah maksimal. Apalagi jika sampai menjadi caleg dengan perolehan suara tertinggi se-Indonesia. Hal ini tentu bermanfaat bagi partai.
“Nanti akan dipelajari kasus per kasus. Yang jelas, suara yang besar memberi kontribusi yang menggembirakan dan penting untuk partai,” ujar anggota Komisi XI DPR ini.
Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno menilai keberhasilan Said dalam meraih suara terbanyak pada Pemilu 2024 kali ini tentu layak mendapat apresiasi besar. Sebab, sosok Said mengakar membuat perolehan suara PDIP di Jatim mampu memecahkan rekor. “Termasuk suara pribadi Said juga rekor karena tertinggi di Indonesia,” katanya.
Adi pun memaparkan dua hal terkait keberhasilan Said. Pertama, magnet politik Said di Madura yang tak tergantikan oleh figur lain. Kedua, posisinya sebagai ketua PDIP Jatim mampu menjadi kekuatan politik pemilih di Pulau Garam. “Pak Said membuktikan bahwa Madura itu merah. Madura bisa jadi kandang banteng di Pileg 2024 ini,” pungkas Adi.
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 21 jam yang lalu