TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Ada Dugaan Praktik Suntik Gas Subsidi Ilegal di Parung, Polisi Selidiki

Reporter: Gema
Editor: admin
Jumat, 03 Mei 2024 | 12:50 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

BOGOR - Warga di kawasan Desa Bojong Sempu, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, melaporkan terkait adanya dugaan penyalahgunaan gas subsidi. Pihak kepolisian pun langsung bergerak cepat menanggapi laporan tersebut. 

"Laporan tersebut menyebutkan adanya aktivitas ilegal penyuntikan ulang gas subsidi di Kampung Iwul," kata Kapolsek Parung Kompol Sularso, Jumat (3/5/2024).

Petugas dari Polsek Parung pun langsung menyelidiki dugaan penyuntikan gas subsidi ilegal tersebut usai menerima laporan dari warga pada Kamis (3/5) kemarin. 

Diduga, penyuntikan gas subsidi tersebut dilakukan oleh para pelaku pada sekitar pukul 08.00 hingga 15.30 WIB. 

"Tim penyidik dari Polsek Parung segera bergerak ke lokasi kejadian untuk memverifikasi informasi tersebut," jelasnya. 

Namun saat polisi berada di lokasi yang diduga menjadi tempat praktik ilegal tersebut, pihak pengelola maupun karyawan sudah melarikan diri. 

"Pihak kepolisian melakukan pencarian dan mengumpulkan informasi dari saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi," lanjut Sularso. 

Berdasarkan pengakuan dua orang saksi yang merupakan warga setempat itu, di lokasi kejadian memang disebut terjadi aktivitas penyuntikan gas subsidi. Namun, mereka mengaku tidak mengetahui siapa pengelolanya. 

Pihak kepolisian pun sampai saat ini masih menyelidiki kasus tersebut. Sularso juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan segera melapor jika melihat adanya tindakan kriminal. 

"Polsek Parung mengambil langkah-langkah untuk melanjutkan penyelidikan, dan akan terus menyelidiki kasus ini hingga ditemukan bukti yang cukup untuk tindakan hukum. Masyarakat juga diimbau untuk melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan terkait penyalahgunaan gas subsidi," ujarnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit