Gibran Geber Peternakan Demi Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis
SOLO - Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka optimis, program makan bergizi gratis bakal sukses. Sejumlah persiapan terus dimatangkan. Salah satunya, melalui strategi memperbanyak peternakan penyedia bahan makanan.
“Itu penting sekali ya (memperbanyak peternakan), semuanya, bukan cuma susu saja, telur ayam, semuanya,” kata Gibran, di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, kemarin.
Meski sudah mengonsepkan menambah peternakan di Indonesia, putra sulung Presiden Jokowi ini mengaku belum berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian ihwal uji coba susu gratis. “Saya belum berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian. Nanti coba kami komunikasikan ya. (Prioritas daerah 3T?) Belum tahu, saya belum komunikasi lagi,” katanya.
Wali Kota Solo ini mengapresiasi, berbagai pihak yang melakukan uji coba salah satu program unggulan Prabowo yang digaungkan dalam kampanye Pilpres 2024. Dengan berbagai percobaan, akan memunculkan skema terbaik ketika program tersebut berjalan.
“Tapi sekali lagi ini programnya belum berjalan berbagai pihak sudah melakukan uji coba saya kira cukup baik untuk mencoba skema-skema yang berbeda. Skema yang terbaik bisa dieksekusi secara nasional. Ditunggu saja,” katanya.
Sebelumnya, Presiden terpilih, Prabowo Subianto mengubah nama rencana program ‘makan siang gratis’ menjadi ‘makan bergizi gratis’. Pengubahan dilakukan karena Prabowo menyadari bahwa para siswa, yang merupakan target program tersebut, masuk sekolah pagi dan pulang siang.
“Setelah kita pelajari ternyata istilah tepat itu adalah makan bergizi gratis untuk anak-anak. Itu lengkapnya. Karena kalau anak SD masuk pagi, dia kalau nunggu makan siang kan terlalu lama. Jadi harus makan pagi, makanya kita ubah,” kata Prabowo.
Terkait pelaksanaannya, Prabowo menyebut pembagian makanan bergizi dan juga susu gratis kepada anak-anak di Indonesia akan disesuaikan dengan tipologi daerah. Jenis makanan yang akan diberikan berbeda bagi anak yang tinggal di kawasan pesisir dengan pegunungan dan pulau.
Dia mencontohkan salah satu daerah di Maluku Barat Daya, yakni Pulau Moa. Di pulau tersebut masyarakat memproduksi air susu dari kerbau. Karena itu, susu produksi asli Pulau Moa bisa langsung diberikan kepada anak-anak setempat.
Adapun di daerah lain yang bukan tempat produksi susu, lanjut dia, program makan bergizi gratis akan dilaksanakan dengan membagikan bahan pangan bergizi seperti ikan dan telur. “Kalau lihat protein yang ada di susu ternyata protein dan mineral dan zat-zat yang ada di telur itu lebih baik daripada susu, para pakar cerita kepada saya. Dan telur kita jatuhnya bisa lebih murah karena di suatu daerah susu itu terlalu mahal, ya kita konsentrasi kepada telur, kepada ikan, dan sebagainya,” ujarnya.
Prabowo optimistis pemerintahannya kelak bisa mengeksekusi program tersebut. Pasalnya, dia sudah menghitung kebutuhan anggaran menjalankan program unggulannya itu dan menyimpulkan keuangan negara mampu membiayainya.
TangselCity | 19 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 23 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 14 jam yang lalu
TangselCity | 12 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu