Fraksi PDIP Beri Catatan Raperda RPJPD 2025-2045
Butuh Data Kuat Jabarkan Visi Hunian Nyaman, Maju, Sejahtera, Dan Berkelanjutan
SETU-Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Rencana Program Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tahun 2025-2045 mendapatkan catatan dari fraksi-fraksi DPRD Kota Tangsel. Salah satunya Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Anggota Fraksi PDIP Tangsel, Dermawan Lase mengatakan, ada beberapa catatan dari Fraksi PDIP DPRD Kota Tangsel yang telah disampaikan oleh Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, untuk menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan Raperda tersebut.
Lase mengatakan, Visi "Hunian Nyaman, Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan" harus dijabarkan dengan rencana konkret dan data yang kuat untuk memastikan bahwa tujuan tersebut dapat tercapai.
Dia menerangkan, untuk mencapai visi itu, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian serius bagi Pemkot Tangsel.
“Yang pertama itu pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Pemerintah harus mengembangkan strategi jangka panjang yang mendorong pertumbuhan ekonomi secara inklusif dan berkelanjutan. Langkah-langkah ini harus mencakup dukungan bagi usaha menengah, kecil, dan mikro (UMKM), peningkatan daya saing lokal di pasar ASEAN melalui Masyarakat Ekonomi ASEAN, serta pengembangan sektor-sektor ekonomi potensial,”ungkapnya.
Lase juga mengatakan, dalam penyusunan RPJPD tersebut juga, hal penting lainnya yaitu soal akses dan kualitas pendidikan Kota Tangsel yang harus sangat dihitung dengan baik.
“Bagi Fraksi PDIP, peningkatan akses dan kualitas pendidikan harus menjadi prioritas utama. Pemerintah perlu memastikan bahwa semua anak di Tangerang Selatan memiliki akses yang setara ke pendidikan berkualitas, termasuk di wilayah yang belum tersebar fasilitas pendidikan. Program pelatihan dan pendidikan berkelanjutan harus diperkenalkan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal, sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dalam negeri,” katanya.
Terkait integrasi teknologi dalam pelayanan publik, menurut pandangan Fraksi PDIP, juga menjadi hal yang harus jelas dalam penerapannya. Dimana teknologi harus diintegrasikan dalam semua aspek pelayanan publik untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas.
“Pemerintah perlu mengembangkan inisiatif smart city yang mencakup layanan digital untuk masyarakat, sistem transportasi pintar, dan pengelolaan sumber daya yang lebih efisien. Mohon tanggapannya,” paparnya.
Lase menjelaskan, masih banyak aspek yang memang menjadi prioritas pembangunan, dan tertuang dalam RPJPD Kota Tangsel 2025-2045.
“Untuk mencapai visi "Hunian Nyaman, Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan", implementasi RPJPD 2025-2045, harus terintegrasi dengan data sosial dan kebutuhan nyata masyarakat. Keterlibatan masyarakat dan transparansi dalam setiap tahap perencanaan dan pelaksanaan juga sangat penting untuk memastikan visi ini dapat tercapai dengan efektif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 4 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu