TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Keppres Kepindahan IKN Belum Diteken Jokowi

Oleh: Farhan
Jumat, 02 Agustus 2024 | 11:12 WIB
Foto : Ist

JAKARTA - Beberapa proyek pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sudah jadi, tinggal finishing dikit-dikit, dan melengkapi furniture-nya. Namun, Presiden Joko Widodo dipastikan belum menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan IKN dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. 

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menjelaskan, masih banyak aspek yang perlu dipertimbangkan sebelum Keppres pemindahan IKN diterbitkan. Misalnya, terkait pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih yang akn digelar 20 Oktober mendatang.

Berdasarkan peraturan, Presiden dan Wakil Presiden dilantik di Ibu Kota Negara. Kalau Keppres itu diteken saat ini, otomatis pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih harus dilakukan di IKN Nusantara.

"Dengan kata lain, IKN yang baru harus siap dipakai sebagai tempat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang baru," kata Pratikno, di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Kondisi IKN saat ini menjadi pertimbangan Jokowi untuk meneken Keppres tersebut. "Sampai sekarang, Keppres belum diterbitkan," imbuh mantan Rektor Universitas Gadjah Mada itu.

Sebagaimana diketahui, saat ini Jakarta masih menyandang status Ibu Kota Negara meski Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) sudah diundangkan pada 25 April 2024. Berdasarkan Pasal 63 UU DKJ, Ibu Kota masih berkedudukan di Jakarta sampai adanya Keppres tentang pemindahan ibu kota negara ke IKN.

Lalu, di mana lokasi pelantikan Prabowo-Gibran? Pratikno belum bisa memastikan. Dia meminta publik bersabar. "Nanti kita lihat," ucapnya, singkat. 

Presiden Jokowi pun mengakui, infrastruktur IKN Nusantara belum sepenuhnya siap. Masih ada beberapa aspek yang perlu dilengkapi. Makanya, Jokowi batal menggelar Sidang Kabinet, yang sebelumnya akan digelar saat dia berkantor di IKN, awal pekan kemarin. 

"Menunggu semuanya siap, komplet. Tidak hanya listriknya, tidak hanya airnya, tapi juga AC-nya, kursinya, furniturnya,” ucapnya.

Secara pribadi, Jokowi tidak masalah dengan kondisi IKN sekarang. Namun, yang dia pikirkan adalah kenyamanan orang lain.

“Kalau saya kan nggak apa-apa, tapi kalau sudah mendatangkan tamu, semua harus siap dan komplet," imbuhnya.

Lalu, kapan Sidang Kabinet dilakukan di IKN? Plt Kepala Otorita IKN Nusantara Basuki Hadimuljono memberi kepastian. Kata pria yang akrab disapa Pak Bas ini, Sidang Kabinet di IKN akan digelar 12 Agustus nanti.

“Tanggal 11 (Agustus) beliau (Jokowi) ke sana (IKN). Nanti, tanggal 12 direncanakan Sidang Kabinet di sana,” ucap Basuki, di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Basuki memastikan, sarana dan prasarana di IKN sudah dapat beroperasi untuk pelaksanaan Sidang Kabinet. “Ya minimal jalan sekitar kawasan Istana Negara Garuda sudah selesai,” jelasnya.

Kemensetneg juga sudah menyiapkan furniture secara lengkap di IKN. Kini, tinggal tugas Otoritas IKN untuk memasang furnitur tersebut. Air bersih juga sudah tersambung di Istana Garuda IKN. Bahkan, sampai ke Hotel Nusantara dan juga Kantor Kementerian Koordinator.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo