Ini Jawaban Kapolri, Soal Kekaisaran Sambo Dan Konsorsium 303
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menegaskan, pihaknya sedang melakukan pendalaman terkait Kaisar Sambo dan Konsorsium 303 atau perjudian, yang beredar luas di masyarakat melalui media sosial.
"Terkait masalah konsorsium Kaisar Sambo dan chart (bagan, Red) lainnya, kami sedang melakukan pendalaman," kata Kapolri, dalam Rapat Kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (24/8).
Terkait hal ini, Kapolri menegaskan, pihaknya tidak akan memberikan toleransi bagi mereka yang terlibat perjudian.
“Kalau nanti saya dapati (melakukan judi), pasti saya copot. Itu merupakan komitmen saya, bahwa di zaman saya, judi itu tidak ada,” tegasnya.
Penegasan ini disampaikan Jenderal Sigit, terkait permintaan klarifikasi dari Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKB, Dipo Nusantara Pua Upa.
"Soal bagan jaringan Konsorsium 303 yang beredar di media sosial, saya kira perlu diklarifikasi Kapolri beserta jajarannya," kata Dipo.
Dia menjelaskan, ada 2 versi Konsorsium 303 yang beredar di medsos.
Dalam versi pertama, Ferdy Sambo berada di puncak struktur, yang melibatkan beberapa jenderal bintang satu dan bintang dua, serta beberapa nama sipil pemasok dana judi.
Sementara di versi terbaru Konsorsium 303, Kabareskrim ada di puncak struktur. Dia diduga menerima setoran judi online dari kelompok Medan. Selain itu, muncul juga Dirtipidum Bareskrim. (rm.id)
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu