Sidang Kabinet di IKN Penuh Bunga, Wapres Baca Doa, Presiden Bicara Investasi

IKN - Presiden Jokowi memimpin Sidang Kabinet Paripurna perdana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). Dalam rapat tersebut, Jokowi bicara soal investasi, sementara Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin memimpin doa.

Sidang Kabinet perdana di IKN itu digelar di Istana Garuda. Rapat berlangsung di sebuah ruangan dengan desain interior modern dan alami. Lantai kayu yang dipoles rapi dipenuhi dengan tanaman hijau dan bunga.

Dinding ruangan dihiasi dengan Bendera Merah Putih dan lambang Garuda Pancasila. Pencahayaan ruangan didominasi lampu-lampu berwarna hangat dan cahaya keemasan, memberikan kesan elegan.

Desain meja rapat berbentuk huruf U. Para menteri dan pejabat tinggi pemerintahan duduk di sepanjang sisi meja. Di ujung meja, duduk Presiden Jokowi dan Wapres KH Ma'ruf Amin. Di sisi kanan Jokowi, duduk Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Dalam pengantarnya, Jokowi menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas kesempatan istimewa, menggelar rapat di IKN. Ia bersyukur, Indonesia memiliki kesempatan dan kemampuan untuk membangun ibu kota yang dimulai betul-betul dari nol.

Jokowi menjelaskan, IKN dibangun dengan konsep forest city yang dipenuhi dengan tumbuhan hijau. Selain itu, juga merupakan smart city, kota yang ditopang dengan teknologi dalam setiap aktivitas kotanya. Dan juga liveable city, kota yang nyaman ditinggali.

Setelah itu, Jokowi mengungkapkan sejumlah investasi yang sudah masuk ke IKN. Kata Jokowi, saat ini sudah ada 55 proyek yang dimulai di IKN. Proyek-proyek itu bernilai sekitar Rp 56 triliun.

Jokowi menjelaskan, angka itu berasal dari 6 proyek bidang pendidikan, 2 proyek kesehatan, 10 proyek logistik dan ritel, 2 proyek transportasi dan energi, 14 proyek perbankan dan perkantoran, 9 proyek area hijau dan hunian, serta 3 proyek media dan teknologi.

Jokowi yakin, investasi dan pemindahan ibu kota negara ke depan akan mendorong percepatan ekonomi. Selain itu, ekonomi tak akan lagi berpusat di Jakarta dan Pulau Jawa lagi.

Dia menyebut, saat ini 58 persen produk domestik bruto (PDB) Indonesia berputar du Pulau Jawa. Ia ingin angka itu menyebar ke luar Jawa.

Keuntungannya apa yang didapatkan oleh masyarakat, khususnya Kalimantan Timur? Saya kira ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur, khususnya Balikpapan, lebih khusus lagi Kabupaten Paser Penajam Utara," jelas Jokowi.

Di rapat tersebut, Wapres kemudian diminta memimpin doa. Dalam doanya, pertama Wapres meminta pertolongan dan bimbingan Allah SWT agar segala urusan dan usaha pemerintah dan seluruh bangsa Indonesia dipermudah dan membuahkan hasil yang terbaik.

"Mudahkan segala urusan kami, hasilkan apa yang kami maksud, penuhi segala apa yang kami inginkan. Terutama di dalam membangun bangsa dan negara ini,” pintanya.

Kemudian, Wapres juga berdoa untuk kemakmuran dan kesejahteraan bangsa Indonesia. Ia memohon agar Allah SWT menjadikan Indonesia sebagai negeri yang makmur dan penuh dengan kebaikan.

Terakhir, Wapres berdoa untuk kesuksesan pelaksanaan Sidang Kabinet di IKN sehingga menjadi pertemuan yang penuh keberkahan dan menghasilkan berbagai kebijakan terbaik bagi kemajuan bangsa dan negara.

“Ya Allah, jadikan pertemuan kami hari ini, di tempat ini, di Istana baru kami, IKN, pertemuan yang Engkau rahmati, yang Engkau berkati, dan sesudahnya Engkau jaga kami, dan Engkau pelihara kami, Engkau bimbing kami untuk kemajuan bangsa dan negara kami,” pungkasnya.

Sidang Kabinet di IKN menjadi sorotan publik, termasuk di platform media sosial X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni, membagikan video yang memperlihatkan suasana jelang rapat tersebut. Video itu mengundang berbagai komentar dari netizen.

Dalam video yang dibagikan, tampak para menteri menunggu kedatangan Presiden, Wakil Presiden, dan Presiden terpilih di Istana Garuda, IKN. Video ini menarik perhatian pengguna X yang kemudian memberikan berbagai tanggapan positif.

Pengguna @Muhammadfjr20 menyampaikan harapan agar pembangunan IKN berjalan lancar. "Alhamdulillah, Rapat Kabinet Paripurna perdana di IKN semoga berjalan sukses," ujarnya.

Sementara itu, @faisal_rayiq berharap agar pembangunan dan pemerintahan di IKN dapat berjalan sesuai rencana. "IKN bisa berjalan dengan semestinya," tulisnya, singkat.

Netizen lainnya, @salgina2016, mengungkapkan kekagumannya terhadap kemajuan pembangunan IKN yang sudah bisa digunakan untuk rapat penting. "Wih keren sih, udah bisa ditempati malah udah bisa dibuat rapat," komentarnya.

Tidak ketinggalan, akun @bumpenyo juga memberikan ucapan selamat kepada para pejabat yang akan menjalankan rapat tersebut. "Selamat menjalankan sidang perdana di IKN," tulisnya.