Saling Terkoneksi, Dishub Tangsel Segera Integrasikan Rute Angkutan Permukiman dan Lintas Batas Kota

SERPONG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berkomitmen untuk segera mewujudkan sistem transportasi yang terintegrasi dan saling terkoneksi. Hal tersebut guna memberi kemudahan bagi masyarakat yang hendak berpergian, baik hanya di dalam ataupun hingga ke luar kota. 

Berbagai upaya pun telah dilakukan, salah satunya yakni dengan mengintegrasikan rute antara angkutan permukiman dalam kota dan angkutan lintas batas kota.

Dalam upayanya tersebut, Dishub Kota Tangsel mengundang para pihak angkutan, seperti operator BSD Link, Sutera Loop, Intran Bintaro, serta Transjakarta, dan Damri.

Kepala Dishub Kota Tangsel, Ayep Jajat Sudrajat mengatakan, konsep integrasi dalam dunia transportasi sangatlah penting. 

"Kami menawarkan konsep tersebut agar masyarakat mudah dalam berpergian melakukan aktivitas," ujar Ayep, Selasa (13/8/2024). 

Dalam konsepnya ini, angkutan yang ada di permukiman nantinya juga akan saling terkoneksi. 

"Melintasi fasilitasi umum, seperti stasiun kereta, pasar, dan lainnya. Selama ini kan perumahan saja, maka akan diatur regulasi dan izinnya," jelas Ayep. 

Sementara itu, Ayep menuturkan, rencananya akan ada sejumlah titik poin agar masyarakat mudah dalam menggunakan fasilitas angkutan ini. 

"Titik poinnya di ITC, Bintaro, Alam Sutera, dan Serpong. Alternatif keduanya, di Terminal Tipe C Pasmod BSD. Agar benar-benar bisa melayani masyarakat, tidak hanya cluster dan mal saja. Tapi juga yang ada Bintaro cuma sampai XChange, berharap mereka bisa melewati itu," paparnya. 

Sejauh ini, kata Ayep, respons yang cukup baik diberikan para pihak angkutan.

"Intinya mereka setuju dengan usulan kita, kita akan atur regulasi perizinan. Untuk selanjutnya akan ada asistensi survey per rute yang disepakati untuk ditetapkan," pungkasnya.