RSUP dr Sitanala Pastikan Tes Kesehatan Peserta Pilkada Berjalan Lancar

KOTA TANGERANG - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Sitanala mulai bersiap menggelar pemeriksaan kesehatan bagi peserta di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 se Tangerang Raya. Hal itu dilakukan agar pengecekan nantinya dapat berjalan lancar.

Ketua Pelaksana Pemeriksaan Kesehatan Pilkada RSUP Dr. Sitanala, Sarwoko menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah tim kesehatan. 

Mulai dari tim penilai jasmani, tim penilai kesehatan jiwa, dan tim pemeriksa kesehatan status penyalahgunaan narkotika. Untuk tim penilai kesehatan jasmani pihaknya telah menyiapkan 10 dokter. 

Mereka terdiri dari, spesialis neurologi, spesialis jantung, spesialis paru, spesialis penyakit dalam, spesialis bedah, spesialis urologi, spesialis ortopedi, spesialis THT, spesialis mata, spesialis gigi dan bedah mulut.

Sedangkan untuk tim penilai kesehatan jiwa, terdapat tiga dokter spesialis jiwa yang disiapkan. Dan untuk tim pemeriksa kesehatan status penyalahgunaan narkotika berasal dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang.

“Di tim pendukung pemantauan kesehatan dan tim pendukung pemeriksaan status penyalahgunaan narkotika ada 19 orang yang terdiri dari dokter umum, radiologis/radiografer, analis laboratorium dan perawat,” ujarnya.

Komisioner KPU Kota Tangerang Divisi Teknis, Rustana Hasan mengatakan, RS dr Sitanala memang ditunjuk sebagai lokasi pemeriksaan bakal calon kepala daerah. Hal itu tertuang dalam Petunjuk Teknis (Juknis) Nomor 1090 terkait tentang pemeriksaan kesehatan.

“Isi juknis tersebut adalah rumah sakitnya harus yang direkomendasikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Banten. Dalam hal itu kami mengikuti pihak provinsi,” katanya. 

Dinas Kesehatan Provinsi Banten merekomendasikan dua rumah sakit yang kriterianya yakni RSUD Banten dan RSUP dr Sitanala. Namun, pihaknya memilih RSUP dr Sitanala lantaran jarak yang lebih dekat.

“Yang lebih dekat kan kita ke RSUP dr Sitanala. Kami ke situ termasuk juga Kabupaten Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) yang melakukan tes kesehatan bagi calon kepala daerah di sana,” tambahnya.

Agenda tes kesehatan rencananya akan dilaksanakan pada 31 Agustus. Tanggal ini dipilih supaya bakal calon kepala daerah memiliki waktu istirahat dari masa akhir pendaftaran.

“Kita targetkan pada hari terakhir pasangan calon melakukan pendaftaran. Ada jeda waktu sehari sekitar tanggal 31 Agustus. Kita baru bisa memeriksa kesehatan pada tanggal tersebut,” tutupnya.