TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

TNI-Polri Kerahkan 9.030 Personel Amankan Kunjungan Paus Fransiskus

Oleh: Farhan
Senin, 02 September 2024 | 14:19 WIB
Ilustrasi. Foto : Ist
Ilustrasi. Foto : Ist

JAKARTA - Sebanyak 9.030 personel gabungan TNI Polri dikerahkan untuk pengamanan kunjungan Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia Paus Fransiskus di Jakarta pada 3–6 September 2024.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Agus Hariadi menyebut dari jumlah itu 4.300 di antaranya merupakan prajurit TNI, yang terdiri dari personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), prajurit dari Komando Garnisun Tetap (Kogartap) I/Jakarta, pasukan dari Korps Kavaleri TNI AD, pasukan dari TNI Angkatan Udara, pasukan dari Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, dan ada juga dari bintara pembina desa (babinsa).

Sementara itu, untuk personel Polri yang tergabung dalam pasukan gabungan itu ada 4.730 orang.

"Paspampres nanti yang melekat di Ring 1, di mana keberadaan Paus berada. Untuk yang lainnya, setingkat menteri atau setingkat eksekutif yang lainnya itu nanti ada di Ring 2 dan Ring 3,” papar Pangkogabwilhan I selepas memimpin apel gelar pasukan gabungan di Mabes TNI bersama Komandan Korps Brigade Mobile (Brimob) Polri Komjen Pol Imam Widodo, dikutip Antara Senin (2/9)

Dalam kesempatan yang sama, dia menyebut pasukan gabungan TNI-Polri itu juga dikerahkan untuk pengamanan Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 yang berlangsung di JCC, Jakarta, pada 5–6 September.

"Jadi, dengan beberapa kepala negara, kekuatan alutsista yang digelar termasuk kekuatan personel-nya itu sudah ada standar pakem-nya, mulai dari pasukan TNI yang digelar, kemudian dari Paspampres, demikian juga dari kepolisian seperti itu," tuturnya

Dalam jumpa pers, Ia menjelaskan TNI dan Polri pun telah menggelar rapat koordinasi pengamanan.

"Artinya, seluruh stakeholder yang bertanggung jawab dalam pengamanan ini sudah dibagi, siapa bertanggung jawab apa, dirangkai dalam satu schedule of event, rundown yang sudah rigid, sudah dibahas bersama-sama," ujar Agus.

Diketahui, Paus Fransiskus, Pemimpin Takhta Suci Vatikan, dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (3/9).

Kemudian, Paus pada Rabu (4/9) dijadwalkan berkunjung ke Istana Merdeka, Jakarta, dan akan disambut oleh Presiden RI Joko Widodo.

Paus Fransiskus kemudian bakal melanjutkan agendanya bertemu jemaat di Katedral, dan jemaat Katolik muda Grha Pemuda. Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia itu pada Kamis (5/9) dijadwalkan berkunjung ke Masjid Istiqlal di Jakarta, kemudian pada pukul 17.00 WIB, dia bakal memimpin misa suci akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Terakhir pada Jumat (6/9), Paus bakal meninggalkan Jakarta menuju Port Moresby, Papua Nugini. Dia berangkat ke Port Moresby dari Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo