3 Juta Berburu Loker PNS
JAKARTA - Lowongan kerja di Pemerintahan alias menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tetap menjadi primadona dan terus diburu warga Indonesia tiap tahunnya. Buktinya, sejak dibuka Pemerintah pada 20 Agustus 2024, jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) telah mencapai 3,2 juta orang.
Informasi mengenai jumlah pelamar CPNS disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) lewat akun Instagramnya @bkngoidofficial. Dikutip pada Sabtu (7/9/2024), pelamar CPNS tercatat mencapai 3.279.427 pendaftar.
Batas waktu pendaftaran seleksi CPNS melalui Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) sebenarnya berakhir pada 6 September 2024 pukul 23.59 WIB. Namun, tingginya minat masyarakat menyebabkan terjadinya kendala teknis. Seperti pembelian dan pemanfaatan meterai elektronik.
Merespons kendala yang dialami pelamar CPNS, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, langsung berkoordinasi dengan Peruri sebagai instansi pembuat materai elektronik. Termasuk berkomunikasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Akhirnya diputuskan untuk memperpanjang waktu pendaftaran hingga 10 September 2024 pukul 23.59 WIB. “Kami juga menyiapkan opsi lainnya dan dapat dipastikan keputusan yang diambil Pemerintah tidak akan merugikan pelamar seleksi CPNS,” ujar Azwar Anas.
Dengan adanya perpanjangan waktu tersebut, Azwar Anas meminta, kepada seluruh pelamar untuk dapat menyiapkan berkas pendaftaran dengan lebih seksama dan detail agar tidak terjadi kesalahan. Hal ini dilakukan sembari menunggu perbaikan terkait pembelian dan pemanfaatan meterai elektronik.
Sementara, Direktur Utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya menyampaikan, pihaknya telah memulihkan layanan meterai elektronik yang mengalami lonjakan penggunaan. Dia bilang, kendala yang sempat dialami terjadi karena tingginya aktifitas layanan.
“Peruri berkomitmen untuk memastikan ketersediaan meterai eletronik bagi semua pelamar CPNS,” ujarnya.
Lalu apa alasan warga +62 memburu loker CPNS? Wakil Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI), Mohamad Dian Revindo mengatakan, PNS menjadi pilihan utama karena kepastian pendapatan yang melebihi upah buruh dan memiliki dana pensiun. “Serta adanya jaminan sosial ketenagakerjaan dan kesehatan,” ujarnya.
Revindo juga menyampaikan, tingginya minat warga jadi PNS menandakan derasnya arus investasi yang masuk belum maksimal dalam menciptakan lapangan kerja.
“Pemerintah memberikan bantuan kepada masyarakat yang berwirausaha, agar mereka tidak selalu mau jadi PNS,” katanya.
Warganet ramai membicarakan soal loker PNS. Mereka menilai peluang ini adalah kesempatan emas, karena bisa jadi pekerjaan seumur hidup dan bisa jadi nilai tambah buat mereka yang belum menikah.
“Jangan lupa daftar CPNS gais biar jadi idaman mertua,” ungkap akun @bolabalibolu. “Liburan gini waktunya belajar CPNS gais,” sahut akun @dashingdimps.
“Alhamdulillah lega banget ya Allah, akhirnya perjuangan aku beberapa hari ini sudah selesai. Semoga CPNS tahun ini rezeki aku, aamiin,” harap akun @arberrhy.
“Saya turut berdoa yang mendaftar CPNS tahun ini bisa lulus, karena terkadang saya suka senang melihat orang lain bahagia. Harapannya jika lulus nanti tidak lupa dengan sesama,” dukung @bolankjankys.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu