Pengguna Bus Tayo dan Si Benteng Terus Meningkat

KOTA TANGERANG - Dua moda transportasi andalan Kota Tangerang, yaitu Bus Rapid Transit (BRT) Tayo dan angkutan Si Benteng, terus mengalami peningkatan baik dari segi layanan maupun jumlah penumpang. Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Achmad Suhaely menuturkan, BRT Tayo menjadi moda transportasi unggulan yang semakin diminati oleh warga Kota Tangerang. Berdasarkan data terbaru, selama satu semester terakhir, BRT Tayo telah melayani 474.301 penumpang. 

Jumlah tersebut meningkat sebesar 13,38 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Sepanjang satu semester terakhir saja telah melayani ratusan ribu penumpang dengan persentase peningkatan sebesar 13,38 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya," ujarnya.

Saat ini, layanan bus Tayo memiliki empat koridor aktif yang beroperasi setiap hari mulai pukul 05.00 hingga 19.00 WIB. Empat koridor tersebut meliputi Poris Plawad-Jatake, Poris Plawad-Cibodas, Ciledug-Tangcity Mall, dan Cadas-Pintu M1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Selain itu, inovasi pembayaran dengan sistem “Tap on Bus” yang terintegrasi dengan layanan nontunai telah diperkenalkan untuk mempermudah penumpang dalam menggunakan layanan ini.

“Kami berharap layanan BRT Tayo semakin banyak dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama dengan kemudahan sistem pembayaran yang sudah terintegrasi secara digital,” tuturnya.

Selain BRT Tayo, Pemkot Tangerang juga berkomitmen meningkatkan layanan angkutan Si Benteng. Dalam periode satu semester terakhir, Si Benteng telah melayani 47.597 penumpang. Sementara sepanjang tahun lalu mencatat total 125.950 penumpang.

Angkutan Si Benteng memiliki sembilan koridor yang terhubung dengan berbagai akses transportasi publik lainnya. Koridor-koridor ini melewati sejumlah jalur penting seperti Gandasari-Gajah Tunggal, Terminal Cimone-Pasar Lama, dan Terminal Cimone-Pabuaran Tumpeng. Keunikan Si Benteng terletak pada rutenya yang melewati area pemukiman dan perumahan, sehingga memudahkan akses masyarakat di berbagai lapisan.

Angkot si Benteng sendiri telah dilengkapi bernagai fasilitas modern. Mulai dari pintu otomatis, AC, CCTV, dan tarif yang sangat terjangkau, hanya Rp2 ribu per perjalanan.

“Kami mengajak masyarakat untuk terus memanfaatkan angkutan Si Benteng, terutama dengan berbagai fasilitas yang telah ditingkatkan demi kenyamanan dan keamanan penumpang,” ucapnya.

Dengan upaya peningkatan ini, Pemkot Tangerang berharap moda transportasi publik seperti BRT Tayo dan Si Benteng dapat semakin digemari dan menjadi solusi mobilitas yang handal bagi warga Kota Tangerang.