Energinya Ngak Habis-habis, Prabowo Kini Kunker Ke Filipina
JAKARTA - Presiden terpilih, Prabow Subianto, terus melakukan kunjungan ke sejumlah negara. Setelah melawat ke Eropa, Menteri Pertahanan ini, terbang lagi ke Filipina untuk memperkuat kerja sama pertahanan di wilayah Asia. Melihat kunjungan ini, energi Prabowo seperti nggak habis-habis.
Kunjungan kerja Prabowo ke Filipina dalam rangka menemui Presiden Filipina, Ferdinand “Bongbong” Romualdez Marcos Jr. Mantan Danjen Kopassus tersebut, tiba di Villamor Air Base, Manila, Kamis (19/9/2024) malam, sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Kedatangan Prabowo disambut upacara kehormatan dan diterima Komandan Instalasi Udara dan Komando Pengembangan Pangkalan Angkatan Udara Filipina, MGEN Pablo Rustia. Prabowo tampil rapi saat turun dari pesawat. Dia mengenakan kemeja putih dibalut jas biru dongker dan peci hitam. Sementara, MGEN Pablo Rustia, yang menemani Prabowo berjalan di atas karpet merah, mengenakan atributSebelumnya, Prabowo juga telah melakukan kunjungan kerja ke lima negara di Asia Tenggara pada awal September lalu. Dalam kurun tiga hari, Prabowo bertemu dengan masing-masing pimpinan di lima negara, yakni Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, Thailand, Malaysia.
Bahkan, Prabowo juga keliling Eropa pada 24-31 Juli 2024 untuk menemui pemimpin di empat negara, yaitu Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Serbia Aleksandar Vucic, Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan, dan Presiden Rusia Vladimir Putin lengkap khas militer.
Pertemuan Prabowo dengan Bongbong diadakan keesokan harinya, Jumat (20/9/2024). Keduanya membahas urusan negara di Istana Malacanang, Manila.
Kehadiran Prabowo di Istana Malacanang kembali disambut upacara kehormatan. Bongbong juga menyambutnya di luar pintu istana dan berjalan bersama memasuki ruang pertemuan.
Pada momen ini, Prabowo lebih gagah dengan balutan jas dan celana abu-abu, serta peci hitam. Di dada kirinya tersemat pin bendera Indonesia dengan lambang Kemenhan. Sementara Bongbong memakai kemeja putih tipis dan celana hitam. Dalam pertemuan tersebut, turut hadir jajaran pejabat Filipina. Di antaranya, Menteri Luar Negeri Enrique Manalo, Sekretaris Eksekutif Lucas Bersamin, dan Menteri Pertahanan Gilberto Teodoro Jr.
Merasa disambut hangat sejak turun dari pesawat dan memasuki istana, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada Presiden Bongbong. “Kesiapan dan keramahtamahan Anda sangat luar biasa. Kami menghargai upaya Anda untuk mengakomodir pertemuan ini. Terima kasih banyak,” ujar Prabowo.
Prabowo menyampaikan, Indonesia sudah lama menganggap Filipina sebagai mitra strategis, khususnya di bidang pertahanan. Ia pun kagum dengan kepemimpinan Bongbong, karena bisa membawa negara Filipina ke panggung global.
“Wawasan strategis Anda telah memajukan posisi Filipina di panggung global secara signifikan, menunjukkan kemajuan yang nyata dalam bidang politik, ekonomi, dan militer,” ungkap Prabowo.
Dia juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Filipina atas keberhasilannya menjadi tuan rumah pertemuan Komite Kerja Sama Pertahanan dan Keamanan (JDSCC) ke-13 di Manila, pada Juni 2024. Prabowo menekankan, Indonesia akan berkomitmen untuk terus berpartisipasi dalam forum bilateral tahunan tersebut. “Dan berharap dapat menjadi tuan rumah pertemuan JDSCC ke-14 di Indonesia pada tahun 2025,” ungkapnya.
Di akhir pertemuan, Prabowo kembali menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas waktu yang diluangkan Presiden Marcos. Keduanya bahkan sempat bertukar cinderamata. Prabowo menyerahkan keris bernuansa emas dan permata, sedangkan Bongbong membungkus hadiahnya dengan kotak bergambar peta negara Filipina.
Tak cuma Prabowo yang terkesan dengan pertemuan tersebut, Bongbong merasakan hal sama. Melalui akun Instagramnya, @bongbongmarcos, dia mengaku punya kedekatan emosional yang kuat dengan Indonesia.
“Bangsa kita selalu memiliki ikatan persahabatan yang mendalam, dan saya yakin persahabatan ini akan semakin kuat di tahun-tahun mendatang,” kata Marcos.
Karo Humas Setjen Kemhan, Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha menyampaikan, kunjungan Prabowo ke Filipina menjadi bagian dari komitmen dalam memperkuat kerja sama pertahanan di wilayah Asia Tenggara. Selain itu, dua negara berkomitmen membangun kemitraan yang strategis, serta diharapkan dapat berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas kawasan.
Kunjungan kerja Prabowo ini patut diacungi jempol karena membuktikan staminanya dalam kondisi prima. Apalagi, agendanya di Indonesia juga padat. Mengingat, sebelum terbang ke Filipina, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut bertemu Presiden ke-6 RI yang juga Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis (19/9/2024).
Sebelumnya, Prabowo juga telah melakukan kunjungan kerja ke lima negara di Asia Tenggara pada awal September lalu. Dalam kurun tiga hari, Prabowo bertemu dengan masing-masing pimpinan di lima negara, yakni Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, Thailand, Malaysia.
Bahkan, Prabowo juga keliling Eropa pada 24-31 Juli 2024 untuk menemui pemimpin di empat negara, yaitu Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Serbia Aleksandar Vucic, Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan, dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu